.webp)
Longsor susulan terjadi di Jalan Poros Maros-Bone di Tompo Ladang, Kecamatan Mallawa, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel) malam ini. Akibatnya kemacetan kembali terjadi dengan antrean kendaraan mengular 1,2 kilometer.
"Ada longsor susulan tadi sore. Makanya padat kendaraan malam ini, antreannya sekitar 1,2 kilometer," ujar Kapolsek Mallawa Iptu Syarifuddin Mado kepada detikSulsel, Sabtu (20/4/2024).
Longsor susulan terjadi pada lokasi pengerjaan jalan elevated 2 di Tompo Ladang, Kecamatan Mallawa, Kabupaten Maros pada Sabtu (20/4) sekitar pukul 16.30 Wita. Batu dan pepohonan berjatuhan dari atas gunung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bongkahan batu dan pepohonan dari atas tebing yang mengakibatkan tertutupnya sebahagian badan jalan," kata Iptu Syarifuddin.
Dia menyebut, longsor susulan itu terjadi usai Kapolda Sulsel melintas bersama rombongan. Jajaran Polsek Mallawa hingga kini terus mengurai kepadatan di Tompo Ladang.
"Sekitar 5 menit Bapak Kapolda lewat baru terjadi longsor. Saat ini sementara mengatur lalu lintas di mana meningkatnya volume kendaraan pasca evakuasi material pada malam ini," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, Jalan Poros Maros-Bone di Tompo Ladang, Kecamatan Mallawa, Kabupaten Maros sudah bisa kembali dilalui kendaraan usai tertimbun material longsor pada Jumat (19/4) malam.
"Sudah lancar lalu lintas sekarang di Tompo Ladang," kata Dirlantas Polda Sulsel Kombes I Made Agus Prasatya, Sabtu (20/4).
Kombes Agus mengatakan Poros Maros-Bone ini sempat tertutup akibat longsor di 4 titik selama 13 jam. Material longsor baru bisa dibersihkan sekitar pukul 12.30 Wita.
"Dari pukul 23.30 Wita tertimbun longsor dan baru selesai dibersihkan material longsor pada pukul 12.30 Wita. Kurang lebih sekitar 13 jam orang tertahan," katanya.
(hmw/hmw)
