.webp)
Penjabat (Pj) Gubernur Papua Barat Daya Mochamad Musa'ad menunjuk mantan Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Papua Barat Daya Edison Siagian sebagai Pj Bupati Sorong. Edison menggantikan Yan Piet Mosso yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Edison Siagian dilantik sebagai Pj Bupati Sorong di Gedung Aimas Convantion Center (ACC), Kabupaten Sorong, Kamis (4/4/2024). Musa'ad mengingatkan Edison bahwa tugas dan tanggungjawab sebagai Pj Bupati lebih besar dibandingkan Pj Sekda.
"Tentunya berbeda ketika menjadi Pj Sekda dan ketika menjadi PJ Bupati. Secara kasat mata dilihat bahwa Pj Sekda itu lingkupnya lebih luas tetapi tugas dan tanggungjawab Pj Bupati lebih besar daripada tugas dan tanggungjawab sebagai PJ Sekda," Musa'ad dalam sambutan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu Musa'ad meminta Edison menindaklanjuti tiga poin penting yang menjadi atensi selama menjabat Pj Bupati Sorong. Pertama, melakukan konsolidasi dengan semua unsur baik internal dan eksternal maupun lingkup Pemerintah Kabupaten, tokoh masyarakat, tokoh adat hingga tokoh agama.
"Memastikan adanya kedekatan hubungan emosional antara pejabat dengan semua unsur yang ada di sini itu modal utama dan modal dasar untuk melakukan tugas dan kewajiban sebagai Pj Bupati," bebernya.
Dia juga meminta Edison segera menyelesaikan penetapan APBD Kabupaten Sorong tahun anggaran 2024. Ketiga, turut mempersiapkan pemilihan anggota DPRK dan DPRP mewakili orang asli Papua.
"Ketiga ikut mempersiapkan pelaksanaan pemilu sebelum Pemilukada, ada pemilihan anggota DPRP dan DPRK yang mewakili orang asli Papua," sebutnya.
Musa'ad pun yakin Edison mampu dan cakap dalam menyelesaikan tugas dan tanggungjawabnya. Dia juga meminta agar Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Sorong membantu dan mendukung Edison dalam menjalankan tugasnya.
"Saya minta kepada semua unsur yang ada di Sorong untuk bekerja sama berkoordinasi membantu Pak Edison dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawab sebagai PJ Bupati Sorong," tutupnya.
(hsr/hsr)
