Tanggal 19 Maret 2024 jatuh pada Selasa pada pekan keempat bulan Maret. Tanggal ini ditandai sebagai hari peringatan untuk sejumlah momen di berbagai belahan dunia.
Adapun momen penting yang diperingati pada tanggal ini di antaranya: Hari Pekerja Sosial Sedunia, National Native HIV/AIDS Awareness Day, dan Hari Raya Santo Yusuf.
Untuk mengetahui sejarah dan keunikan momen penting tersebut, yuk simak ulasannya berikut ini.
Hari Pekerja Sosial Sedunia
Hari Pekerjaan Sosial Sedunia diperingati setiap tahun pada hari Selasa ketiga bulan Maret. Tahun ini, jatuh pada tanggal 19 Maret 2024.
Melansir laman National Today, peringatan Hari Pekerjaan Sosial Sedunia ini diprakarsai oleh Federasi Pekerja Sosial Internasional (IFSW). Sejak tahun 1983, organisasi pekerja sosial non-pemerintah internasional ini telah bekerja sama dengan organisasi lain, untuk mengakui pencapaian dan kontribusi pekerja sosial secara global. Setiap tahun, organisasi ini pun merayakannya dengan berfokus pada sebuah tema.
Beberapa tema yang diangkat di antaranya: 'Saya Ada Karena Kita Ada-Memperkuat Solidaritas Sosial dan Keterhubungan Global' (2021), 'Mempromosikan Pentingnya Hubungan Manusia' (2020), 'Mempromosikan Kelestarian Komunitas dan Lingkungan' (2017), dan 'Mempromosikan Martabat dan Nilai Masyarakat' (2015).
Hari Pekerjaan Sosial Sedunia ini menegaskan sejumlah gagasan. Yakni bahwa "semua orang terhubung", dan masa depan bergantung pada keterlibatan setiap orang dalam membangun masa depan yang berkeadilan sosial. Hari Pekerjaan Sosial Sedunia ini dapat dirayakan siapapun, termasuk pekerja sosial, organisasi mitra, dan mereka yang peduli terhadap masa depan untuk mengubah dunia menjadi lebih baik.
Hari Peduli HIV/AIDS Asli Nasional
Di Amerika Serikat, pada hari pertama musim semi diperingati sebagai Hari Peduli HIV/AIDS Asli Nasional. Tahun ini, bertepatan dengan tanggal 19 Maret 2024.
Masih dari National Today, peringatan Hari Peduli HIV/AIDS Asli Nasional ini telah diadakan sejak tahun 2007. Hari peringatan ini menjadi salah satu cara untuk menaruh perhatian pada upaya pengurangan HIV/AIDS pada penduduk Indian Amerika, penduduk asli Alaska, dan penduduk asli Hawaii.
Peringatan Hari Peduli HIV/AIDS Asli Nasional ini juga menunjukkan dukungan terhadap orang-orang yang mengidap HIV di komunitas-komunitas tersebut. Hari peringatan ini digunakan sebagai momen untuk memberikan pendidikan, pengujian, pencegahan, dan pengobatan di komunitas Pribumi.
Kampanye peduli HIV/AIDS ini diperlukan karena tantangan yang dihadapi masyarakat asli Amerika, yang kesulitan dalam melakukan pencegahan dan memberi perawatan terbaik bagi anggota yang hidup dengan HIV. Beberapa tantangan ini mencakup kesadaran akan HIV, status, penggunaan alkohol dan obat-obatan terlarang, keterbatasan data, penyakit menular seksual, stigma dan kerahasiaan, masalah sosial ekonomi, dan keragaman budaya.
Tantangan-tantangan tersebut, khususnya stigma, ketakutan, diskriminasi, dan homofobia dapat menempatkan banyak orang pada risiko yang lebih tinggi, termasuk mereka yang tinggal di komunitas pedesaan atau di daerah reservasi.
Untuk itu, peringatan ini memberikan harapan dan dukungan kepada masyarakat Amerika mengenai HIV, menarik perhatian kepada mereka yang berjuang melawan penyakit ini dan menghormati mereka yang telah meninggal karena penyakit ini.
Hari Raya Santo Yusuf
Setiap tanggal 19 Maret, Gereja Katolik merayakan Hari Raya Santo Yusuf. Santo tersebut merupakan seorang tukang kayu sederhana yang berasal dari Nazaret, keturunan Daud yang jujur dan baik hati.
Mengutip laman Gereja St Yusup Ambarawa, Santo Yusuf merupakan seorang yang setia, baik, dan murah hati. Ia merupakan suami Santa Perawan Maria.
Santo Yusuf sempat ragu untuk mempersunting Maria sebagai istri. Ketika Ia dan Maria akan menikah, Ia mengetahui bahwa Maria akan memiliki bayi dan Ia tak tau apa yang harus dilakukannya saat itu.
Hingga pada suatu malam, seorang malaikat datang kepada Yusuf dan memberitahu bahwa bayi yang dikandung Maria adalah Putra Allah dan memberitahu agar siap sedia menikahi Maria.
Malaikat itu juga meminta Yusuf menamai bayi itu "Yesus" yang akan menjadi Juruselamat bagi dunia. Hal tersebut membuat keraguan Yusuf hilang.
Terdapat sejumlah teladan Santo Yusuf bagi umat Katolik. Mulai dari kesederhanaan, pekerja keras, serta Pelindung dan Pemerliharaan. Di hari ini, umat Katolik merayakan Pesta Saqnto Yusuf di gereja, dengan membaca renungan Hari Raya Santo Yusuf.
Nah, itulah sejumlah perayaan yang diperingati pada 19 Maret 2024. Semoga bermanfaat!
(alk/alk)