Sahur menjadi salah satu sunnah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam yang hendak melaksanakan puasa Ramadhan. Dalam pelaksanaannya, terdapat doa yang dibaca Rasulullah saat menyantap sahur.
Lantas, bagaimana doa sahur Ramadhan yang dibaca Rasulullah SAW?
Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) sahur adalah makan pada dini hari (disunnahkan menjelang fajar sebelum Subuh) bagi orang-orang yang akan menjalankan ibadah puasa. Makan sahur juga sangat dianjurkan bagi umat muslim yang hendak berpuasa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rasulullah SAW mengatakan bahwa santapan hidangan sahur itu penuh berkah, sebagaimana dalam keterangan hadits riwayat Imam Ahmad berikut ini:
وعن أبي سعيد الخدري رضي الله عنه قال قال رسول الله صلى الله عليه و سلم السحور كله بركة فلا تدعوه ولو أن يجرع أحدكم جرعة من ماء فإن الله عز و جل وملائكته يصلون على المتسحرين
Artinya: "Dari Abu Sa'id Al-Khudri ra, ia berkata bahwa Rasulullah sawbersabda, 'Sahur sepenuhnya mengandung berkah. Maka itu, jangan kalian meninggalkannya meskipun kalian hanya meminum seteguk air karena Allah dan malaikat bershalawat untuk mereka yang bersahur." (HR. Ahmad) (1)
Oleh karena itu, saat makan sahur Rasulullah SAW menganjurkan umat muslim untuk berdoa. Nah, berikut ini bacaan doa sahur selengkapnya.
Yuk, disimak!
Doa Sebelum Sahur
Sebelum makan sahur, umat muslim dianjurkan untuk membaca doa sahur sebagai bentuk syukur kepada Allah. Adapun doa yang dibacakan yaitu:
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْمَا رَزَقْتَنَا وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Arab Latin: Allahumma baariklanaa fiimaarazaktanaa waqinaa 'adzaabannaar.
Artinya: "Ya Allah. Berkatilah kami pada apa yang Engkau telah rezekikan kami, dan peliharalah kami, dari Adzab Neraka". (HR. Ibnu as-Sunnî dari 'Abdullah bin 'Amer Ibni al-'As) (2)
Doa Saat Menyantap Hidangan Sahur
Selain itu, juga terdapat doa yang diajarkan Nabi Muhammad SAW ketika menyantap hidangan sahur. Berikut bacaan doanya:
يَرْحَمُ اللهُ المُتَسَحِّرِيْنَ
Arab Latin: Yarhamullâhul mutasahhirîn.
Artinya: "Semoga Allah menurunkan rahmat-Nya bagi mereka yang bersahur."
Doa tersebut termaktub dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam At-Thabarani, dikutip oleh Syekh Abdul 'Azhim al-Mundziri dalam Kitab At-Targhib wat Tarhib, [Beirut: Darul Kutub Al-Ilmiyyah], cetakan pertama, juz II, halaman 90.
وروي عن السائب بن يزيد رضي الله عنه قال قال رسول الله صلى الله عليه و سلم نِعْمَ السَّحُوْرُ التَّمْر وَقَالَ يَرْحَمُ اللهُ الْمُتَسَحِّرِيْنَ Artinya,
Artinya: "Diriwayatkan oleh As-Saib bin Zaid RA, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, 'Sebaik-baik hidangan sahur adalah kurma." Rasulullah SAW lalu berdoa, 'Semoga Allah menurunkan rahmat-Nya bagi mereka yang bersahur,'" (HRAt-Thabarani). (1)
Doa Setelah Sahur
Setelah makan sahur, umat muslim juga dianjurkan untuk demikian pula ketika makan di lain waktu, sebaiknya membaca pujian yang warid, yaitu: yaitu
الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَطْعَمَنَا وَسَقَانَا وَجَعَلْنَا مُسْلِمِينَ
Arab Latin: Alhamdulillahilladzi ath'amanaa wa saqaanaa waja'alnaa minal muslimiin.
Artinya: Segala puji bagi Allah, yang telah memberi kami makan dan minum, dan menjadikan kami orang-orang Islam. (HR. Abu Dawud dan at-Tirmidzi dari Abi Sa'idal-Khudri) (2)
Niat Makan Sahur
Makan sahur merupakan salah satu sunnah sebelum melaksanakan puasa Ramadhan. Menukil buku 'Taudhihul Adillah: Penjelasan tentang Dalil-dalil Zakat, Puasa, Haji, dan Jenazah' oleh KH M Syafi'i Hadzami, sebelum makan sahur umat Islam dianjurkan untuk men-tahqiq-kan niat melaksanakan sunnah Rasulullah.
Adapun niat makan sahur yakni:
نَوَيْتُ بِأَكْلِ سُنَّةَ السُّحُوْرِ اتَّبَاعًا لِنَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ ﷺ
Arab Latin: Nawaitu ba akli sunnatassuhuuri ittibaa'an li nabiyyina muhammadin shalallahu'alaihi wassalam.
Artinya: Aku niat akan makan ku ini, melaksanakan sunnah sahur, karena mengikut kepada nabiMuhammadSAW. (2)
Referensi:
1. Laman resmi Nahdlatul Ulama, 'Doa Sahur yang Dibaca Rasulullah'
2. Buku Taudhihul Adillah Oleh M. Syafi'iHadzam
(alk/alk)