.webp)
Penjabat (Pj) Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya tiba-tiba roboh saat memimpin apel Korpri di halaman Museum Purbakala Kota Gorontalo. Ismail tiba-tiba kehilangan keseimbangan saat memberikan sambutan.
"Iya benar, kejadian tadi pagi. Beliau (terjatuh) saat memberikan sambutan sementara apel Korpri," ujar Kepala Biro Pemerintahan Kesra Setda Provinsi Gorontalo Reflin Buata kepada detikcom, Senin (19/2/2024).
Peristiwa itu terjadi di halaman Museum Purbakala, Kelurahan Tamalate, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo pada Senin (19/2) pagi. Reflin mengatakan, Ismail Pakaya memang dalam kondisi kurang sehat setelah menjalani operasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi ini memang kami sama sekali tidak pernah terpikir pak gubenur jatuh. Tapi memang sebelumnya sesuai informasi saya dapat kondisi beliau yang mana kakinya sakit setelah dioperasi," terangnya.
Reflin menuturkan peserta upacara saat itu langsung membantu Ismail Pakaya untuk berdiri kembali. Dia menambahkan kondisi Ismail Pakay sudah membaik setelah mendapat perawatan dari tim medis.
"Setelah kejadian itu, beliau langsung ditangani. Alhamdulillah untuk saat ini beliau sudah sehat-sehat kondisi beliau sudah membaik," sebutnya.
Menurut Raflin, insiden itu terjadi karena Ismail Pakay berdiri terlalu lama. Upacara Korpri itu kemudian dilanjutkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Gorontalo, Sofian Ibrahim.
"Beliau saat itu berdiri cukup lama sehingga terjadi hal itu, Dan sambutan yang sudah memasuki bagian akhir itu, selanjutnya diambil alih oleh Sekretaris Daerah Gorontalo, Sofian Ibrahim," terangnya.
Diketahui, insiden Pj Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya roboh terekam kamera saat live di media sosial. Tampak beberapa orang berada di atas panggung langsung berlarian membantu.
Saat itu, Ismail tampak berdiri menggunakan pakaian Korpri berwarna biru dan peci hitam. Dia sementara memberikan sambutan sambil memegang kertas dan tiba-tiba terjatuh.
(hsr/hsr)
