.webp)
Salah satu tempat pemungutan suara (TPS) di Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel), berkonsep valentine. Konsep valentine dipilih untuk menggaet pemilih terutama pemilih pemula.
Konsep itu diterapkan di TPS 003 yang berada di Kelurahan Tellumpanua, Kecamatan Suppa, Pinrang, Rabu (14/2). Lokasi pemungutan suara didekorasi dengan nuansa berwarna merah jambu karena hari pencoblosan bertepatan dengan momen hari valentine.
"Iya, itu memang konsepnya pakai konsep valentine karena ingin agar lebih unik dan meriah," ungkap Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Tellumpanua, Hamzah Pasi kepada detikSulsel, Rabu (14/2).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hamzah mengatakan, TPS itu dibuat dengan tema Valentine untuk menarik pemilih, utamanya dari kalangan milenial dan gen Z. Hal ini sejalan dengan semangat Kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) yang juga didominasi anak muda.
"Di situ memang anak muda KPPS-nya jadi kreatif dan jiwa seninya tinggi," paparnya.
Konsep valentine di TPS 003 tersebut dengan memakai dekorasi serba pink yang identik dengan valentine. Selain itu dilengkapi dengan balon dan tulisan ajakan memilih.
"Jadi di situ serba pink. Dekorasi warna pink, ada balon-balon warna pink dan ada juga tulisan-tulisan agar tidak golput," imbuhnya.
Hamzah menjelaskan pihaknya memang memberikan kesempatan kepada KPPS untuk mendesain TPS agar nyaman dan bisa mengundang partisipasi pemilih. Terutama pemilih pemula di daerah sekitar TPS
"Kata KPPS di sana konsep valentine karena hari ini juga bertepatan dengan hari kasih sayang. Jadi hari kasih sayang dan hari kasih suara juga," terangnya.
Dia berharap dengan konsep valentine tersebut akan membuat pemilih pemula tertarik sehingga tingkat partisipasi pemilih juga meningkat pada pemilu tahun ini.
"Tentu tujuan dasarnya agar partisipasi pemilih meningkat, terutama yang pemilih pemula. Kan merayakan valentine bisa dengan memberikan suara sebagai bentuk sayang ke negara Indonesia," bebernya.
(ata/sar)
