Februari identik dengan Valentine atau Hari Kasih Sayang. Lantas, kapan Hari Valentine dirayakan?
Seperti diketahui, Hari Valentine biasanya dirayakan dengan berbagai kegiatan romantis untuk mengungkapkan kasih sayang dan cinta. Tak hanya kepada pasangan, kegiatan tersebut juga kerap dilakukan dengan keluarga, teman ataupun sahabat.
Nah, bagi detikers yang ingin turut merayakan momen spesial tersebut, yuk simak jadwal Hari Valentine di bawah ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapan Hari Valentine?
Hari Valentine diperingati pada tanggal 14 Februari setiap tahun. Tahun ini bertepatan pada hari Rabu kedua di bulan Februari 2024.
Momen ini dirayakan di banyak negara di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Namun, peringatan tersebut tidak ditetapkan sebagai hari libur.
Sejarah Hari Valentine
Dilansir dari laman History.com, salah satu legenda mengisahkan bahwa Santo Valentine adalah seorang martir pada abad ketiga di Roma. Pada masa itu, Kaisar Claudius II memutuskan bahwa pria lajang lebih cocok menjadi prajurit daripada mereka yang sudah menikah.
Oleh karena itu, ia melarang pernikahan bagi pria muda. Valentine yang menyadari ketidakadilan atas keputusan tersebut, menentang Claudius dan terus melakukan pernikahan secara rahasia.
Namun, ketika tindakannya terungkap, Claudius memasukkannya ke dalam penjara dan akan membunuhnya. Saat di penjara, ia bertemu dan jatuh cinta dengan seorang gadis muda-diduga putri dari sipir penjara- yang mengunjunginya selama dia dikurung.
Sebelum kematiannya, ia diduga menulis surat bertanda tangan "Dari Valentinemu," kepada gadis tersebut. Sebuah ungkapan yang masih digunakan sampai sekarang.
Kematian Santo Valentine diyakini terjadi pada tanggal 14 Februari. Oleh karena itu, untuk memperingati kematiannya, maka diperingatilah tanggal 14 Februari sebagai Hari Valentine.
Meskipun kebenaran di balik legenda Valentine masih menjadi misteri, cerita tersebut menyoroti daya tariknya sebagai sosok yang simpatik, heroik, dan romantis.
Selain cerita kelam tentang Santo Valentine, juga terdapat kisah lain yang tentang perayaan Hari Valentine.
Sebagian orang mengatakan bahwa gereja Kristen mungkin memutuskan untuk menetapkan hari peringatan Santo Valentine atau Hari Valentine pada pertengahan bulan Februari dalam upaya "mengkristenkan" perayaan pagan Lupercalia.
Lupercalia adalah festival kesuburan yang didedikasikan untuk Faunus, dewa pertanian Romawi, serta pendiri Romawi, Romulus, dan Remus. Festival tersebut dirayakan pada pertengahan Februari atau 15 Februari.
Untuk memulai festival, anggota Luperci akan berkumpul di sebuah gua suci di mana bayi Romulus dan Remus diyakini telah dirawat oleh seekor serigala betina.
Para pendeta akan menyembelih seekor kambing untuk kesuburan dan seekor anjing untuk penyucian. Mereka kemudian akan menguliti kambing menjadi strip dan merendamnya dalam darah.
Kemudian, kulit itu akan digunakan untuk menampar para perempuan dan ladang tanaman. Para perempuan yakin bahwa hal itu akan membuat mereka subur di tahun depannya.
Kemudian pada hari itu, semua wanita muda di kota akan menempatkan nama mereka di dalam sebuah urna besar. Para bujangan di kota kemudian akan memilih satu nama masing-masing dan menjadi pasangan selama setahun dengan wanita yang mereka pilih. Pasangan ini sering kali berakhir dengan pernikahan.
Itulah jadwal dan sejarah dibalik perayaan Hari Valentine. Semoga bermanfaat!
(edr/urw)