.webp)
Puan menyampaikan pidatonya di hadapan seluruh kader PPP dan tamu undangan di Gedung Olahraga (GOR) Sudiang, Makassar, Sabtu (27/1/2024). Puan mengawali pidatonya dengan menyebut kedatangannya di Makassar bukan dalam rangka kampanye.
"Ini bukan kampanye tapi kita di sini bicara Indonesia ke depan. PPP sahabat sejati kami, teringat mega bintang saat ikut legitimasi demokrasi. Selamat Harlah PPP yang kami hormati, partai ka'bah makin kokoh dan makin disegani," ucapnya Puan.
Dia kemudian memuji sambutan dari Ketua Panitia Pelaksana Harlah ke-51 PPP Salman Al Farisi Sandi Karsa dan Ketua DPW PPP Imam Fauzan Amir Uskara yang sebelumnya membawakan sambutan. Dia menilai dua pemuda tersebut memberi sambutan yang santun dan menghormati.
"Soal umur nggak masalah, nggak usah dibilang lah, yang pasti anak muda yang punya etika dan memberikan sambutannya itu sangat menghargai dan menghormati," ujar Puan disambut riuh.
Menurutnya, sopan santun dan etika penting dimiliki anak muda. Puan menyebut kesopanan anak muda tidak perlu dilihat dari latar belakang, kehebatan, maupun asal-usul keluarganya.
"Penting, ini penting mau sehebat apapun saya khususnya, mau sehebat apapun, datang dari mana pun, keluarga siapapun, namanya saling menghargai, saling menghormati itu adalah utama," sebutnya.
Dia juga menyanjung keduanya karena di usia yang masih muda, tetapi mampu membawakan pidato yang menggebu-gebu. Puan menilai dengan penampilan keduanya PPP akan disenangi para pemuda.
"Pidatonya menggebu-gebu, memberikan semangat dan harapan. Dan saya yakin, Insyaallah Partai Persatuan Pembangunan di Sulsel ini nantinya akan bertambah kursinya," pungkasnya.
(asm/asm)
