.webp)
Bajir merendam 4 desa pada 2 kecamatan di Kabupaten Tojo Una-una (Touna), Sulawesi Tengah (Sulteng) akibat luapan air Sungai Mawomba. Empat rumah juga dilaporkan hanyut terbawa arus sungai yang meluap.
"4 unit rumah hanyut terbawa banjir," ujar Kepala Pelaksana BPBD Sulteng Akris Fattah Yunus dalam keterangannya, Senin (22/1/2024).
Banjir akibat luapan Sungai Mawomba terjadi pada Minggu (21/1) sekitar pukul 15.00 Wita. Empat desa terdampak yakni Desa Mawomba di Kecamatan Tojo Barat, kemudian tiga desa lainnya di Kecamatan Tojo yakni Desa Bahari, Tayawa, dan Lemoro.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akris mengatakan banjir terjadi usai wilayah tersebut diguyur hujan dengan intensitas tinggi seharian. Akibatnya air sungai meluap hingga merendam pemukiman warga dan jalan.
"Sungai Mawomba kembali meluap dan di pegunungan terjadi curah hujan yang tinggi sehingga mengakibatkan banjir dan meluap sampai ke pemukiman warga dan ke bahu Jalan Trans Sulawesi," terangnya.
Akris menuturkan data sementara di Desa Tayawa ada 150 kepala keluarga (KK) terdampak banjir dan 4 rumah hanyut tersebut juga berada di desa ini. Sementara di Desa Lemoro pipa PDAM putus.
"Desa Mawomba Jalan Trans Sulawesi terendam banjir, Desa Bahari dalam pendataan," jelasnya.
Dia menambahkan pihaknya masih melakukan update data dampak banjir di lokasi, termasuk ada tidaknya korban jiwa. Saat ini warga terdampak membutuhkan air bersih.
"Korban jiwa belum diketahui, kebutuhan mendesak air bersih," pungkasnya.
(hsr/asm)
