Polisi Asal Makassar Meninggal Usai Jalan Kaki di Tradisi Penyambutan Brimob

Ternate

Polisi Asal Makassar Meninggal Usai Jalan Kaki di Tradisi Penyambutan Brimob

Nurkholis Lamaau - detikSulsel
Selasa, 16 Jan 2024 11:45 WIB
Kabid Humas Polda Maluku Utara Kombes Michael Irwan Tamsil.
Foto: Kabid Humas Polda Maluku Utara Kombes Michael Irwan Tamsil. (Dok. Istimewa)
Ternate -

Polisi asal Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Bharada Andika meninggal usai berjalan kaki sejauh 6 kilometer di Kota Ternate, Maluku Utara (Malut). Anggota Brimob Polda Malut ini sempat pingsan di tengah jalan.

"Berdasarkan laporan ada anggota baru meninggal di RSUD Chasan Boesoirie. Hari ini jenazahnya dipulangkan ke kampung halamannya di Makassar," ujar Kabid Humas Polda Maluku Utara Kombes Michael Irwan Tamsil kepada detikcom, Selasa (16/1/2024).

Peristiwa itu terjadi saat tradisi penyambutan anggota Bintara dan Tamtama Brimob Polda Malut, Senin (15/1) sekitar pukul 16.15 WIT. Andika berjalan kaki dan berlari dari Mapolda Malut menuju Mako Satuan Brimob Polda Malut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam perjalanan, Andika tiba-tiba ambruk. Andika lantas dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Chasan Boesoirie namun meninggal dunia.

"Saat perjalanan tersisa sekitar 100 meter dari Mako Sat Brimob Polda, yang bersangkutan mengalami pusing dan tersungkur sehingga langsung dilakukan penanganan medis oleh anggota yang bertugas," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Michael melanjutkan, tradisi penyambutan anggota baru di institusi Polri itu merupakan hal biasa. Kegiatan itu dilaksanakan sesuai dengan standard operating procedure (SOP).

"Kita akan selidiki lebih dalam. Kita juga belum tahu apakah yang bersangkutan ini ada penyakit atau tidak, nanti kita akan sampaikan informasi lebih lanjut," imbuhnya.




(sar/hsr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads