Surat Al-Kahfi Ayat 1-10: Arab, Latin, dan Artinya

Surat Al-Kahfi Ayat 1-10: Arab, Latin, dan Artinya

Edward Ridwan - detikSulsel
Minggu, 07 Jan 2024 21:30 WIB
Al Quran
Ilustrasi (Foto: Getty Images/iStockphoto/Tenerum)
Makassar -

Membaca dan menghafal surat Al-Kahfi ayat 1-10 merupakan salah satu amalan yang sangat dianjurkan. Surat ini memiliki sejumlah keutamaan yang luar biasa.

Mengutip dari buku Teka Teki Surat Al Kahfi oleh Abu Lukman Fathurrahman, disebutkan bahwa surat Al-Kahfi merupakan surat ke-18 dalam Al-Quran. Surat ini terletak persis di pertengahan Al-Quran pada akhir juz ke-15.

Dinamakan surat Al-Kahfi karena di dalamnya menceritakan kisah Ashabul Kahfi War-Raqim (Para Penghuni Gua dan Prasasti). Al-Kahfi sendiri bermakna "Gua". Para ulama berpendapat, Kahfi adalah gua yang terletak pada sebuah bukit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adapun keutamaan dari Surat Al-Kahfi disebutkan oleh Rasulullah SAW dapat menjaga dari fitnah Dajjal, khususnya ayat 1 hingga 10. Rasulullah SAW bersabda:

"Siapa yang menghafal sepuluh ayat dari awal Surat Al Kahfi, maka ia akan terpelihara dari (kejahatan) Dajjal. Syu'bah berkata; 'Dari akhir Surat Al Kahfi.' Hammam berkata; 'Dari awal Surat Al Kahfi.'" (HR. Muslim No. 1342)

ADVERTISEMENT

Bacaan Surat Al-Kahfi Ayat 1-10

Lantas, seperti apa bacaan surat Al-Kahfi ayat 1-10? Berikut bacaan Arab, Latin, dan artinya:

1. اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِيْٓ اَنْزَلَ عَلٰى عَبْدِهِ الْكِتٰبَ وَلَمْ يَجْعَلْ لَّهٗ عِوَجًا ۜ

Arab Latin: al-ḥamdu lillāhillażī anzala 'alā 'abdihil-kitāba wa lam yaj'al lahụ 'iwajā

Artinya: Segala puji bagi Allah yang telah menurunkan Kitab (Al-Qur'an) kepada hamba-Nya dan Dia tidak menjadikannya bengkok;

2. قَيِّمًا لِّيُنْذِرَ بَأْسًا شَدِيْدًا مِّنْ لَّدُنْهُ وَيُبَشِّرَ الْمُؤْمِنِيْنَ الَّذِيْنَ يَعْمَلُوْنَ الصّٰلِحٰتِ اَنَّ لَهُمْ اَجْرًا حَسَنًاۙ

Arab Latin: qayyimal liyunżira ba`san syadīdam mil ladun-hu wa yubasysyiral-mu`minīnallażīna ya'malụnaṣ-ṣāliḥāti anna lahum ajran ḥasanā

Artinya: sebagai bimbingan yang lurus, untuk memperingatkan akan siksa yang sangat pedih dari sisi-Nya dan memberikan kabar gembira kepada orang-orang mukmin yang mengerjakan kebajikan bahwa mereka akan mendapat balasan yang baik,

3. مَّاكِثِيْنَ فِيْهِ اَبَدًاۙ

Arab Latin: mākiṡīna fīhi abadā

Artinya: mereka kekal di dalamnya untuk selama-lamanya.

4. وَّيُنْذِرَ الَّذِيْنَ قَالُوا اتَّخَذَ اللّٰهُ وَلَدًاۖ

Arab Latin: wa yunżirallażīna qāluttakhażallāhu waladā

Artinya: Dan untuk memperingatkan kepada orang yang berkata, "Allah mengambil seorang anak."

5. مَّا لَهُمْ بِهٖ مِنْ عِلْمٍ وَّلَا لِاٰبَاۤىِٕهِمْۗ كَبُرَتْ كَلِمَةً تَخْرُجُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْۗ اِنْ يَّقُوْلُوْنَ اِلَّا كَذِبًا

Arab Latin: mā lahum bihī min 'ilmiw wa lā li`ābā`ihim, kaburat kalimatan takhruju min afwāhihim, iy yaqụlụna illā każibā

Artinya: Mereka sama sekali tidak mempunyai pengetahuan tentang hal itu, begitu pula nenek moyang mereka. Alangkah jeleknya kata-kata yang keluar dari mulut mereka; mereka hanya mengatakan (sesuatu) kebohongan belaka.

6. فَلَعَلَّكَ بَاخِعٌ نَّفْسَكَ عَلٰٓى اٰثَارِهِمْ اِنْ لَّمْ يُؤْمِنُوْا بِهٰذَا الْحَدِيْثِ اَسَفًا

Arab Latin: fa la'allaka bākhi'un nafsaka 'alā āṡārihim il lam yu`minụ bihāżal-ḥadīṡi asafā

Artinya: Maka barangkali engkau (Muhammad) akan mencelakakan dirimu karena bersedih hati setelah mereka berpaling, sekiranya mereka tidak beriman kepada keterangan ini (Al-Qur'an).

7. اِنَّا جَعَلْنَا مَا عَلَى الْاَرْضِ زِيْنَةً لَّهَا لِنَبْلُوَهُمْ اَيُّهُمْ اَحْسَنُ عَمَلًا

Arab Latin: innā ja'alnā mā 'alal-arḍi zīnatal lahā linabluwahum ayyuhum aḥsanu 'amalā

Artinya: Sesungguhnya Kami telah menjadikan apa yang ada di bumi sebagai perhiasan baginya, untuk Kami menguji mereka, siapakah di antaranya yang terbaik perbuatannya.

8. وَاِنَّا لَجَاعِلُوْنَ مَا عَلَيْهَا صَعِيْدًا جُرُزًاۗ

Arab Latin: wa innā lajā'ilụna mā 'alaihā ṣa'īdan juruzā

Artinya; Dan Kami benar-benar akan menjadikan (pula) apa yang di atasnya menjadi tanah yang tandus lagi kering

9. اَمْ حَسِبْتَ اَنَّ اَصْحٰبَ الْكَهْفِ وَالرَّقِيْمِ كَانُوْا مِنْ اٰيٰتِنَا عَجَبًا

Arab Latin: am ḥasibta anna aṣ-ḥābal-kahfi war-raqīmi kānụ min āyātinā 'ajabā

Artinya: Apakah engkau mengira bahwa orang yang mendiami gua, dan (yang mempunyai) raqim itu, termasuk tanda-tanda (kebesaran) Kami yang menakjubkan?

10. اِذْ اَوَى الْفِتْيَةُ اِلَى الْكَهْفِ فَقَالُوْا رَبَّنَآ اٰتِنَا مِنْ لَّدُنْكَ رَحْمَةً وَّهَيِّئْ لَنَا مِنْ اَمْرِنَا رَشَدًا

Arab Latin: iż awal-fityatu ilal-kahfi fa qālụ rabbanā ātinā mil ladungka raḥmataw wa hayyi` lanā min amrinā rasyadā

Artinya: (Ingatlah) ketika pemuda-pemuda itu berlindung ke dalam gua lalu mereka berdoa, "Ya Tuhan kami. Berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah petunjuk yang lurus bagi kami dalam urusan kami."

Keutamaan Surat Al-Kahfi

Surah Al-Kahfi memiliki sejumlah keutamaan yang luar biasa. Dalam salah satu haditsnya Rasulullah menjelaskan bahwa di antara keutamaan membaca surah Al-Kahfi adalah terpelihara dari kejahatan Dajjal.

Dilansir detikHikmah yang mengutip buku Memburu Pahala di Hari Jum'at oleh Hilmy bin Muhammad bin Ismail ar-Rasyidi, berikut beberapa keutamaan dari Surat Al-Kahfi:

1. Diberkahi Cahaya Antara Dirinya dan Kabah

Rasulullah SAW bersabda seseorang yang membaca surat Al Kahfi di hari Jumat akan diberkahi cahaya antara dirinya dan Ka'bah. Rasulullah bersabda yang dikutip dari Ad Darimi,

مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ فِيمَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْبَيْتِ الْعَتِيقِ

Artinya: "Barangsiapa yang membaca surah Al Kahfi pada malam Jumat, dia akan disinari cahaya antara dia dan Ka'bah." (Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih sebagaimana dalam Shohihul Jami' no. 6471)

2. Terhindar dari Fitnah Dajjal

Seperti disebutkan sebelumnya, keutamaan Surat Al Kahfi dapat menghindarkan seseorang dari fitnah Dajjal di akhir zaman. Hadits Rasulullah dari Abu Darda' RA menyebutkan seseorang yang membaca sepuluh ayat pertama surah Al Kahfi akan terhindar dari fitnah dajjal,

مَنْ حَفِظَ عَشْرَ آيَاتٍ مِنْ أَوَّلِ سُورَةِ الْكَهْفِ عُصِمَ مِنَ الدَّجَّالِ

Artinya: "Barangsiapa membaca sepuluh ayat pertama dari surat Al-Kahfi, maka ia akan terlindungi dari fitnah Dajjal." (HR Ibnu Hibban).

3. Mendapat Ampunan Dosa di Antara Dua Jumat

Keutamaan lain yang juga istimewa adalah adanya ampunan dosa dari Allah SWT di antara dua Jumat. Sebagaimana disebutkan dalam hadits Rasulullah yang diriwayatkan Abdullah bin Umar RA berkata, Rasulullah SAW bersabda,

عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: " مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ فِي يَوْمِ الْجُمُعَةِ، سَطَعَ لَهُ نُورٌ مِنْ تَحْتِ قَدَمِهِ إِلَى عَنَانِ السَّمَاءِ، يُضِيءُ لَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ، وغُفر لَهُ مَا بَيْنَ الْجُمُعَتَيْنِ "

Artinya: "Barangsiapa yang membaca surah Al Kahfi pada hari Jumat, akan dibentangkan baginya cahaya mulai dari bawah telapak kakinya sampai ke langit. Cahaya itu akan memancarkan sinar baginya pada hari kiamat. Dan ia akan mendapatkan ampunan dari Allah di antara dua Jumat." (HR Abu Bakr bin Mardawaih).

4. Terhindar dari Gangguan Setan

Menurut anjuran Rasulullah SAW, salah satu cara melindungi diri dari godaan setan adalah dengan membaca surah Al Kahfi pada malam Jumat atau hari Jumat. Dari Abdullah bin Mughaffal, Rasulullah bersabda,

"Sebuah rumah yang selalu dibacakan surat Al Kahfi dan surat Al Baqarah maka rumah itu tidak akan dimasuki setan sepanjang malam tersebut." (HR Ibnu Mardawaih).

5. Pengingat Hari Kiamat

Surat Al Kahfi juga jadi pengingat kita terhadap hari kiamat. Hal ini tertulis dalam surat Al-Kahfi ayat 47 yang berbunyi,

وَيَوْمَ نُسَيِّرُ ٱلْجِبَالَ وَتَرَى ٱلْأَرْضَ بَارِزَةً وَحَشَرْنَٰهُمْ فَلَمْ نُغَادِرْ مِنْهُمْ أَحَدًا

Artinya: "Dan (ingatlah) akan hari (yang ketika itu) Kami perjalankan gunung-gunung dan kamu akan dapat melihat bumi itu datar dan Kami kumpulkan seluruh manusia, dan tidak kami tinggalkan seorangpun dari mereka."

Kapan Waktu Terbaik Membaca Surat Al-Kahfi?

Berdasarkan hadits-hadits di atas, waktu terbaik membaca surat al-kahfi adalah pada malam Jumat, tepatnya hari Kamis setelah Maghrib hingga hari Jumat setelah Ashar. Hal ini didasarkan pada hadis Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Abu Sa'id al-Khudri, bahwa Rasulullah SAW bersabda:

"Barang siapa membaca surat al-Kahfi pada malam Jumat, maka akan dipancarkan cahaya baginya di antara dua Jumat." (HR. Al-Hakim dan Al-Baihaqi)

Hadis ini menunjukkan bahwa membaca surat al-kahfi pada malam Jumat memiliki keutamaan tersendiri, yaitu akan dipancarkan cahaya bagi orang yang membacanya di antara dua Jumat. Cahaya tersebut akan melindunginya dari fitnah Dajjal dan berbagai macam bencana.

Selain itu, membaca surat al-kahfi pada malam Jumat juga dapat menjadi amalan yang dapat dilakukan untuk mengisi waktu luang pada malam Jumat. Hal ini karena malam Jumat merupakan malam yang istimewa dan memiliki banyak keutamaan.

Nah, demikianlah bacaan surat Al-Kahfi ayat 1-10 tulisan Arab, Latin dan terjemahannya. Semoga bermanfaat ya, detikers!




(edr/urw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads