Iring-iringan Jenazah Lukas Enembe Bertolak ke Rumah Duka di Kota Jayapura

Iring-iringan Jenazah Lukas Enembe Bertolak ke Rumah Duka di Kota Jayapura

Raymond Latumahina - detikSulsel
Kamis, 28 Des 2023 11:43 WIB
Jenazah Lukas Enembe diarak warga. Raymond/detikcom
Foto: Jenazah Lukas Enembe diarak warga. Raymond/detikcom
Jayapura -

Jenazah mantan Gubernur Papua Lukas Enembe mulai dibawa dari tempat persemayaman ke rumah duka di Kota Jayapura, Papua. Jenazah Lukas Enembe tak lagi diarak warga dengan cara berjalan kaki.

Kapolresta Jayapura Kota Kombes Victor Dean Mackbon mengatakan rombongan pengantar jenazah Lukas Enembe mulai bertolak dari STAKIN, Sentani, Kabupaten Jayapura pukul 13.10 WIT. Jenazah Lukas akan langsung dibawa ke rumah duka di Distrik Muara Tami, Kota Jayapura.

"Kita masih menunggu iring-iringan jenazah bapak Lukas melewati wilayah kami (Kota Jayapura), karena kondisinya masih di wilayah Sentani Kabupaten Jayapura," kata Kombes Victor kepada detikcom, Kamis (28/12/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jalur mulai sepi karena sudah kita imbau. Nanti rombongan ini akan menggunakan lajur penuh satu arah, pengendara lain kita alihkan ke jalur alternatif," katanya.

Lebih lanjut Victor berbicara terkait antisipasi keamanan di wilayah Kota Jayapura, mengingat ada kerusuhan saat di Kabupaten Jayapura. Dia mengaku pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga dan tokoh masyarakat untuk bisa mengimbau masyarakat jangan terprovokasi atau memprovokasi.

ADVERTISEMENT

"Kemudian kita tetap melakukan pengamanan, tetapi tidak langsung berhadapan dengan massa rombongan. Ini kita sedikit masuk ke dalam, kita tetap memonitor tetapi tidak berhadapan langsung dengan massa," kata Victor.

Victor memperkirakan perjalanan rombongan pengantar jenazah Lukas Enembe akan memakan waktu hingga 1,5 jam. Namun dia menilai perjalanan bergantung pada situasi.

"Kita lihat kecepatan juga, nanti kita akan monitor," katanya.

Diberitakan sebelumnya, jenazah Lukas tiba di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura pada Kamis (28/12) sekitar pukul 09.30 WIT. Jenazah tiba menggunakan pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GIA 6058.

Jenazah selanjutnya diarak warga ke tempat persemayaman di STAKIN, Sentani, Jayapura. Proses pengantaran ini sempat diwarnaikericuhan.




(hmw/asm)

Hide Ads