.webp)
Warga yang bermukim di dekat Kali Pampang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) melaporkan kemunculan beberapa ekor buaya di dekat permukiman mereka. Bahkan hewan melata itu ada yang terpantau berukuran sekitar 3 meter dan tengah berjemur di daratan.
"Iye (ada buaya) muncul, ada tiga meter, ada kecil juga. Tiga ekor," kata Bahtiar (40), warga yang menyaksikan langsung kemunculan buaya tersebut saat ditemui di lokasi, Kamis (7/12/2023).
Bahtiar belum memastikan kapan buaya di kali Kelurahan Pampang, Kecamatan Panakkukang itu terakhir kali muncul. Namun dia mengaku buaya itu sudah ada setahun terakhir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tahunan mi di bawah itu. Tapi tidak pernah ji mengganggu. Kalau muncul naik ki di empang toh, dia berjemur, naik biasa," ujarnya.
Pria yang berprofesi sebagai nelayan itu mengaku tidak begitu khawatir dengan kemunculan buaya, tapi tetap berhati-hati. Tapi buaya itu belum pernah sampai mengganggu warga.
"Tidak bisa diganggu itu buaya, ditangkap atau apa. Tidak pernah ji na ganggu orang," ucap Bahtiar.
Sementara warga lainnya, Arman (50) menyebut tiga ekor buaya yang berdiam di kali Pampang sisa seekor. Dia tidak tahu pasti posisi dua ekor buaya lainnya.
"Setahun yang lalu sudah mulai (muncul buayanya). Tadinya kan 3 ekor, sekarang juga sisa satu, duanya saya tidak tahu," ucap Arman.
Arman mengatakan buaya berukuran 3 meter kerap muncul di sore hari. Bahkan pada pagi hari ketika suasana permukiman sedang sepi.
"(Warna buaya) kuning hitam, lebih (tiga meter), besar sekali. Muncul itu kalau maghrib, pagi sekalian jam 6 karena belum ada yang lewat," paparnya.
Buaya itupun dibiarkan di kali tersebut. Warga tidak pernah melaporkan kemunculan buaya itu ke pemerintah atau instansi terkait.
"Dia kan tidak mengganggu to, seandainya dia mengganggu ki pasti sudah lama lapor," tegasnya.
(sar/nvl)
