Jalan poros Maros-Bone di wilayah Camba atau Kappang, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel) telah ditutup total hari ini karena pemotongan tebing batu. Pengendara dari Bone menuju Maros-Makassar ataupun sebaliknya diminta melewati 2 jalur alternatif yang tersedia.
"Sudah dilakukan penutupan (di Camba/Kappang) dari jam 8 pagi. Kami imbau pengendara cari jalan lain," ujar Kapolsek Bantimurung AKP Makmur kepada detikSulsel, Rabu (6/12/2023).
Pengendara dari Bone menuju Maros dan Kota Makassar ataupun sebaliknya dapat melalui jalur alternatif di wilayah Bulu Dua, Kabupaten Soppeng yang tembus Kabupaten Barru. Namun Jalur Bulu Dua ini kurang bagus karena banyak jalan yang rusak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, ada opsi bagi pengendara untuk dapat melintasi Jalur Takkalasi-Bainange-Lawo atau Poros Soppeng-Barru yang baru selesai pengerjaannya. Jalur ini disebut lebih baik ketimbang jalur alternatif di Bulu Dua.
"Soppeng tembus Barru (Jalur Takkalasi-Bainange-Lawo) jalannya sudah bisa dilewati dan aspal semua. Bahkan waktu tempuh lewat jalan itu lebih singkat ketimbang lewat Bulu Dua," kata Makmur.
Makmur menambahkan, selama penutupan berlangsung, pengendara dari arah Maros menuju Bone bisa menunggu di warung makan yang berada di Jembatan Pattunuang Asue, Desa Samangki, Kecamatan Simbang. Namun pihaknya tidak bisa menjamin penutupan berlangsung berapa lama.
"Kalau orang mau menunggu bisa di warung makan di Desa Samangki, tetapi estimasi waktu menunggu tidak jelas sampai kapan. Untuk sekarang belum terlalu banyak kendaraan yang menunggu, biasa sore baru banyak," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, penutupan jalur Poros Maros-Bone di wilayah Camba atau Kappang hari ini dilakukan sehubungan aktivitas pemotongan tebing batu untuk memperlebar jalan. Lokasi penutupan titik awal di Jembatan Pattunuang Asue dan titik akhir di Rumah Makan Al Fathir Desa Limapoccoe, Kecamatan Cenrana.
"Ini lokasi pemotongan batunya sudah di titik ketiga dari delapan titik di Hutan Karaengta. Kami tidak bisa memperkirakan sampai jam berapa besok dilakukan penutupan, yang pasti kami upayakan tidak sampai tengah malam," ujar Kuasa Kerjasama Operasional (KSO) PT Lambok Arta Gaya Iwan Subhan, Selasa (5/12).
(nvl/hmw)