PKS Ungkap Penyebab Lambatnya Pembentukan Tim Kampanye AMIN di Sulsel

PKS Ungkap Penyebab Lambatnya Pembentukan Tim Kampanye AMIN di Sulsel

Sahrul Alim - detikSulsel
Senin, 04 Des 2023 14:58 WIB
Ketua DPW PKS Sulsel Amri Arsyid.
Foto: Ketua DPW PKS Sulsel Amri Arsyid. (Dok. Istimewa)
Makassar -

Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Sulawesi Selatan (Sulsel) mengakui lambatnya pembentukan tim kampanye Capres-Cawapres nomor urut 1 Anies Rasyid Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) Sulsel. Hal itu disebabkan struktur Tim Nasional (Timnas) AMIN di pusat juga lambat terbentuk.

"Kalau dikatakan agak lambat yah memang agak lambat, karena kita di pusat paling akhir membuat atau menyusun tim pemenangan. Imbasnya pasti ke provinsi atau daerah," ujar Ketua DPW PKS Sulsel Amri Arsyid kepada detikSulsel, Senin (4/12/2023).

Meski terbilang lambat, tapi Amri menegaskan struktur tim kampanye AMIN di Sulsel akan dideklarasikan dalam waktu dekat. Apalagi, kata dia, saat ini konsolidasi partai politik pengusung sementara berproses.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dalam beberapa hari ini kita akan deklarasikan Insyaallah," ujarnya.

Sejumlah nama perwakilan yang disetor dari masing-masing parpol pengusung di Sulsel akan mengisi struktur tim. Partai pengusung di kabupaten/kota sudah diminta untuk menyetor nama-nama untuk masuk di tim kampanye.

ADVERTISEMENT

"Kita akan susun segera, nama dari masing-masing partai, kita dari PKS juga sudah masukkan, dan teman-teman di daerah juga diminta masing masing partai memasukkan nama-nama perwakilan untuk tim kampanye daerah (kabupaten/kota)," jelasnya.

Tak hanya PKS, DPW PKB Sulsel juga diketahui telah menyetor sejumlah nama perwakilannya untuk dimasukkan dalam tim kampanye AMIN Sulsel. Sebanyak 25 kader dan simpatisan PKB Sulsel telah dikirim ke Tim Nasional (Timnas) AMIN.

"Kemarin itu sekitar 25 orang dengan simpatisan khusus untuk tim kampanye di tingkat provinsi, belum kabupaten/kota," ungkap Sekretaris DPW PKB Sulsel Muhammad Haikal.

"Secara prinsip DPW PKB sudah mengusulkan nama-nama ke Tim Kampanye Nasional AMIN. Partai-partai pengusung lainnya juga melakukan hal yang sama," tambah Haikal.




(nvl/nvl)

Hide Ads