Kemacetan terjadi di Jalan Poros-Sinjai-Malino, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan (Sulsel) hingga kendaraan mengular sepanjang 500 meter. Arus lalu lintas lumpuh lantaran material longsor belum juga dibersihkan.
Dari laporan yang diterima detikSulsel, kemacetan terjadi di Dusun Ramah hingga Dusun Rumpala, Desa Botolempangen, Kecamatan Sinjai Barat. Material longsor belum dibersihkan lantaran alat berat belum berada di lokasi.
"Jalan Poros Sinjai-Malino tertutup total. Hal itu menimbulkan kemacetan sepanjang 500 meter," ujar warga Desa Arabika, Arman kepada detikSulsel, Senin (4/12/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arman mengatakan titik longsor berada di Dusun Ramah, Desa Arabika, Kecamatan Sinjai Barat. Sejumlah pengendara masih mengantre hingga beberapa di antaranya putar balik mencari jalan alternatif.
"Lokasi longsor ini memang berada di perbatasan Desa Arabika dengan Desa Botolempangen," katanya.
Arman mengatakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sinjai bersama aparat TNI dan Polri turut pun mengimbau warga agar menjauhi titik longsor untuk sementara waktu. Pasalnya ancaman longsor susulan berpotensi terjadi.
"Tadi para pengendara diminta untuk memundurkan kendaraannya oleh petugas BPBD, dan TNI bersama masyarakat karena jangan sampai ada longsor lagi. Mereka diminta mencari tempat aman, apalagi alat berat sudah akan dibawa ke lokasi untuk membersihkan material longsor," sebut Arman.
Sementara Kepala Pelaksana BPBD Sinjai Budiaman mengaku pihaknya telah meminta bantuan Dinas PUPR Sinjai menurunkan alat berat untuk penanganan longsor. Pasalnya material longsor yang menimbun jalan sepanjang 30 meter.
"Kami sudah koordinasi dengan Dinas PU berdasarkan petunjuk Bapak Pj Bupati untuk menurunkan alat berat. Karena memang tidak bisa dibersihkan materialnya hanya dengan manual, haris dengan alat," ucap Budiaman.
Diberitakan sebelumnya, dua rumah warga di Jalan Poros Sinjai-Malino, Kabupaten Sinjai tertimbun longsor. Material longsor juga menutupi jalan sehingga menyebabkan akses lalu lintas (lalin) lumpuh.
Longsor terjadi di Dusun Rumpala, Desa Botolempangan dan Dusun Ramah, Desa Arabika, Kecamatan Sinjai Barat, Senin (4/12) pada pukul 04.35 Wita. Akses jalan di lokasi itu tertutup total.
"Jalan Poros Sinjai-Malino tertutup total karena longsor sepanjang 30 meter. Selain itu ada juga dua rumah yang tertimbun," ujar Analis Bencana BPBD Sinjai Andi Octave Amier, Senin (4/12).
Octave mengatakan dua rumah yang tertimbun milik Rahman (51) dan Serli (23). Insiden itu mengakibatkan satu warga dilarikan ke rumah sakit karena luka.
"Korban satu orang terluka atas nama Rahman. Saat ini korban telah dilarikan ke RSUD Sinjai," imbuhnya.
(sar/nvl)