Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pangkep, Sulawesi Selatan (Sulsel) mengklarifikasi jumlah penumpang kapal KM Resky yang dilaporkan tenggelam di perairan Pangkep. Pihaknya menyebut ada 15 penumpang kapal yang mengalami kecelakaan laut.
"Ada 15 penumpang, (rinciannya) 12 yang selamat dan ada 3 orang yang dilaporkan belum ditemukan," kata Kepala Pelaksana BPBD Pangkep Muslimin Yusuf kepada detikSulsel, Sabtu (2/12/2023).
Muslimin memaparkan para korban yang selamat tersebut kini sementara mendapatkan penanganan di Puskesmas Tupabbiring. Sementara 3 penumpang lainnya belum diketahui kondisinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Penumpang yang (selamat) mendapatkan pertolongan di Puskesmas Tupabbiring, sedangkan yang belum ditemukan masih dilakukan pencarian," bebernya.
Pihaknya menjelaskan kapal KM Resky diduga tenggelam usai dihantam ombak. Insiden itu terjadi saat kapal berlayar di tengah cuaca buruk.
"Tiba-tiba hujan deras dan angin kencang yang membuat KM Resky oleng dan terbalik," tegasnya.
Muslimin menuturkan para korban dievakuasi saat kapal penumpang lain melintas di lokasi kejadian. Para korban langsung dibawa ke Pulau Balang Lompo.
"Ada kapal yang berpapasan dengan kapal tersebut (yang terbalik) dan membantu evakuasi korban dan dibawa ke Pulau Balang Lompo," paparnya.
Sebelumnya diberitakan, Camat Liukang Tupabbiring Muh Fitri Mubarak mengatakan ada 5 penumpang yang dilaporkan hilang. Mereka diduga terjatuh dari kapal.
"Info sementara yang kami dapat 5 orang penumpang. 5 orang itu perempuan semua," papar Mubarak.
Mubarak mengatakan kapal itu mengalami kecelakaan di perairan Balang Lompo, Kecamatan Liukang Tupabbiring, Pangkep pada Sabtu (2/12). Pihaknya masih menunggu update informasi kondisi penumpang.
"Kami masih menunggu informasi dari teman yang ada di kapal tersebut. Kami sementara persiapan proses evakuasi," tuturnya.
(sar/hsr)