Bupati Tana Toraja, Sulawesi Selatan (Sulsel) Theofilus Allorerung melantik Rudhy Andi Lolo sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Tana Toraja. Rudhy sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan Tana Toraja.
"Selamat untuk dr Rudhy Andi Lolo, saya harap bisa mengemban amanah dan tanggung jawab besar ini," kata Theofilus Allorerung di Gedung Tammuan Mali', Kamis (30/11/2023).
Theofilus mengungkapkan, pengangkatan Rudhy sebagai Sekda Tana Toraja tidak ada unsur politik. Menurutnya, Rudhy ditunjuk sebagai Sekda dikarenakan memiliki nilai tertinggi saat seleksi terbuka dan mendapat rekomendasi dari Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak ada urusannya dengan politik meski pelantikannya musim politik. Sekda ini dilelang terbuka dan melalui seleksi yang panjang. Kenapa saya tunjuk dr Rudhy karena dia nomor satu tertinggi nilainya, kita usulkan ke Gubernur dan dapat rekomendasi itu. Kalau Gubernur bilang cari yang lain kita cari, karena dia punya hak," ungkapnya.
Theofilus meminta, Sekda terpilih segera untuk melakukan konsolidasi dengan seluruh pejabat yang berada di bawahnya dalam perbaikan birokrasi dan membantunya untuk mencapai visi membuat Tana Toraja bangkit, produktif dan tangguh.
"Tugas pertama, segera konsolidasi seluruh pejabat yang di bawah agar menjadi satu tim, bekerja secara bersama-sama karena tugasnya sekarang pimpinan birokrasi. Tentu juga Sekda ini membatu Bupati untuk capai visinya yakni membuat Tana Toraja bangkit, produktif dan tangguh," ucapnya.
Sementara itu, Rudhy Andi Lolo mengutarakan, dirinya merasa terkejut setelah mendapatkan undangan pelantikan sebagai Sekda Tana Toraja. Kata dia, dirinya akan berusaha sebaik mungkin bekerja seprofesional mungkin.
"Saya juga kaget terima undangan untuk dilantik Sekda. Saya rasa ini tanggung jawab besar ya, saya juga akan berusaha profesional dalam bekerja," ujarnya.
Rudhy pun menepis pengangkatannya sebagai Sekda Tana Toraja untuk kepentingan politik di Pemilu 2024 nanti. Dia pun menegaskan akan mengawal netralitas ASN di Tana Toraja.
"Tidak ada sangkutpautnya dengan politik, karena tahapan yang kita lewati begitu panjang. Saya benar-benar akan menjaga komitmen netralitas ASN dalam menghadapi pemilu 2024 ini, kalau kita temukan ada ASN yang mendukung paslon kita tugas sesuai prosedur," tandasnya.
Diketahui, Rudhy Andi Lolo sebelumnya sempat menempati beberapa jabatan di beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Mulai dari Direktur RSUD Lakipadada, Plt Kadis Badan Koordinasi Keluarga Berencana Daerah (BKKBD) Tana Toraja, Sekretaris Dinas Kesehatan Tana Toraja, dan Kepala Dinas Kesehatan Tana Toraja.
(ata/hsr)