Penjabat (Pj) Bupati Bone Andi Islamuddin menjamin pelaksanaan pemilu 2024 di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) berjalan aman. Sebanyak 650 personel gabungan disiagakan mengawal pesta demokrasi tersebut.
"Dari 27 kecamatan saya sangat yakin bahwa proses pelaksanaan pemilu dalam wilayah Kabupaten Bone akan berjalan lancar, aman, dan tertib. Apalagi melihat kesiapan KPU, Bawaslu, TNI, dan Polri yang sudah matang," ujar Pj Bupati Bone Andi Islamuddin kepada detikSulsel, Senin (27/11/2023).
Islamuddin mengatakan pihaknya sudah melakukan penandatangan pakta integritas dan deklarasi pemilu damai. Dia menekankan ASN harus menjaga netralitasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Netralitas ASN itu dijunjung tinggi. Sebagai ASN itu ada rambu yang tidak boleh dilanggar itu diatur dalam UU nomor 5 tahun 2014. Jika ada ASN yang melanggar pasti kita akan berikan sanksi," tegasnya.
Pemkab Bone pun siap mendukung KPU dan Bawaslu sebagai penyelenggara pemilu. Pihaknya sudah menyalurkan dana hibah kepada dua instansi tersebut.
"KPU dan Bawaslu tidak boleh kita biarkan bekerja sendiri. Pemda berikan dukungan dalam bentuk anggaran dan sudah menandatangani untuk hibah anggaran pemilu dengan KPU dan Bawaslu. KPU sebanyak Rp 63,3 miliar, Bawaslu 26,3 miliar," urai Islamuddin.
Sementara itu, Kapolres Bone AKBP Arief Dody Suryawan menyebut 650 personel akan disiagakan untuk mengamankan pemilu. Para personel disebar untuk memastikan pemilu berjalan aman dan damai.
"Kami siagakan nanti kurang lebih 650 personel untuk mengamankan Pemilu 2024. Itu sebagai bagian dari cooling system atau menciptakan situasi yang dingin dan kondusif, mulai menjelang, pelaksanaan, hingga selesainya Pemilu 2024," ucap Arief.
Diketahui, Pj Bupati Bone Andi Islamuddin bersama Ketua KPU Bone Yusran Tajuddin, Forkopimda Bone, dan Kepala OPD sebelumnya memantau kesiapan Pemilu 2024 di Kecamatan Lamuru pada Senin (27/11). Rombongan tersebut diterima langsung oleh Camat Lamuru Andi Aswat beserta seluruh kepala desa, lurah, PPK, Panwascam, dan PPS.
(sar/hmw)