Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) mewanti-wanti panitia pelaksana jalan sehat yang akan dihadiri calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) agar tidak berkampanye. Bawaslu memastikan mengawasi ketat pelaksanaan jalan sehat di Makassar akhir pekan ini.
"Terkait kegiatan jalan sehat calon presiden dan calon wakil presiden yang akan digelar di Kota Makassar maka Bawaslu Kota Makassar telah mengirimkan imbauan kepada para panitia kegiatan untuk sama-sama menjunjung dan menjaga suasana Makassar agar tidak ada pelanggaran pemilu yang terjadi," ujar Ketua Bawaslu Makassar Dede Arwinsyah, Kamis (23/11/2023).
Dede berharap kegiatan jalan sehat yang dihadiri capres dan cawapres di Makassar tidak mengandung unsur kampanye karena belum waktunya. Dia pun meminta semua pihak untuk taat pada aturan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Selain itu agar supaya semua pihak untuk tidak melakukan kampanye sebelum batas waktu yang ditentukan dan tidak melibatkan pihak-pihak yang dilarang," ujar Dede.
Dede mengaku akan mengerahkan Panwaslu Kecamatan (Panwascam) untuk mengawasi pelaksanaan jalan sehat melibatkan capres-cawapres di Makassar. Bawaslu berharap agar panitia dan peserta jalan sehat menaati aturan yang berlaku.
"Bawaslu Kota Makassar juga akan mengerahkan panwaslu kecamatan untuk melakukan pengawasan di pelaksanaan acara tersebut. Saya berharap mudah-mudahan seluruh panitia untuk senantiasa menaati aturan yang berlaku," ujar Dede.
Diketahui, jalan sehat bersama cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka bertajuk Jalan Sehat Satu Putaran akan berlangsung, Sabtu (25/11). Sedangkan Ganjar-Mahfud Md akan jalan santai bersama milenial yang diadakan Genzi Sulsel, Minggu (26/11).
Simak selengkapnya di halaman berikutnya...
Danny Akomodir Jalan Sehat Gibran dan Ganjar-Mahfud
Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan 'Danny' Pomanto memastikan mengakomodir kegiatan jalan sehat yang akan dihadiri Gibran Rakabuming Raka dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. Danny mengaku telah berkoordinasi dengan Polrestabes terkait dua agenda jalan sehat tersebut.
"Pertama sejak awal munculnya belakangan ada agenda jalan sehat yang sama (Gibran dan Ganjar-Mahfud), kemudian menetapkan berdampingan waktu. Saya tidak berada penolakan sedikitpun. Bahkan saya langsung berkoordinasi dengan Polrestabes untuk segera kita sama-sama akomodir," ujar Danny kepada wartawan, Kamis (23/11).
Danny pun berharap kedua acara tersebut sama-sama ramai dihadiri masyarakat. Meski kata dia, target massa dari masing-masing panitia jalan sehat berbeda.
"Secara terbuka di beberapa momen saya bilang harus ramai dua dua. Kalau di kita (jalan sehat Ganjar-Mahfud) ini cuman 100 ribu, 50 ribu sudah syukur," jelasnya.
Danny turut menanggapi soal isu yang beredar soal dirinya yang diduga menghalangi acara jalan sehat Gibran. Dia menegaskan tidak pernah memerintahkan siapapun untuk menghalang-halangi agenda pasangan calon tertentu.
"Ketiga, kalau ada ngomong begitu (halangi acara paslon tertentu) di lapangan bahwa ada pemaksaan usut saja, karena kita tidak pernah memerintahkan sedikitpun soal itu," tegas Danny.
Simak Video "Video: Detik-detik Perampokan di Makassar, Kardus Berisi Uang Rp 400 Juta Raib"
[Gambas:Video 20detik]
(hsr/hsr)