Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), membuka donasi untuk warga Palestina sebagai aksi solidaritas dengan situasi yang terjadi. Pembukaan donasi salah satunya dengan menyebar celengan di masjid.
"Kita harapkan mereka (pengurus masjid) sendiri yang langsung bawa ke bagian Kesra, kantor Wali Kota," kata Kepala Bagian Kesra Setda Kota Makassar Muhammad Syarief kepada detikSulsel, Jumat (10/11/2023).
Syarief mengatakan sebaiknya sumbangan itu langsung diberikan dalam bentuk uang tunai. Pasalnya, Pemkot belum membuat aplikasi khusus untuk mengelola hasil donasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada tanda terima yang kami siapkan. Kami juga tidak menyiapkan aplikasi untuk tanda terima secara elektronik," jelasnya.
Syarief mengaku pihaknya tidak menargetkan khusus soal jumlah donasi yang harus terkumpul. Dia menerangkan donasi itu untuk mendorong kepedulian masyarakat dan sadar atas tragedi kemanusiaan di Palestina.
"(Target) Penting kita mengubah masyarakat dulu. Untuk mau berdonasi, tidak ada target khusus yang penting ada kesadaran untuk peduli. Bersama kita umat manusia, terlebih-lebih khusus umat muslim," ujarnya.
Sementara, berdasarkan surat imbauan yang ditandatangani Wali Kota Makassar, jajaran Pemkot Makassar juga diminta menunjukkan kepedulian atas kondisi yang terjadi di Palestina. Mereka juga diminta ikut berdonasi.
"Mengimbau kepada seluruh kepala SKPD, Camat, Lurah, Kepala Sekolah, Pimpinan Perusda untuk masing-masing aktif mengumpulkan donasi kemudian diserahkan kepada Bagian Kesra Setda Kota Makassar," demikian isi imbauan tersebut.
"Besar harapan kami, kiranya sumbangan / Kotak Amal masjid Bapak/Ibu Pengurus Masjid se Kota Makassar, dapat disetor Ke Bagian Kesra Setda kota Makassar It.3 Kantor Walikota Makassar melalui Saudari Rosnini (telp 08114107151), Kami menerima sumbangan tersebut mulai Tanggal 08 Sampai dengan 22 November 2023 selama Jam Kantor (08.00-15.30) Wita," lanjut imbauan tersebut.
(hmw/asm)