Disdik Pangkep Tegaskan Proyek Toilet SMP 1 Bungoro Rp 495 Juta Sesuai Juknis

Disdik Pangkep Tegaskan Proyek Toilet SMP 1 Bungoro Rp 495 Juta Sesuai Juknis

Nur Ainun - detikSulsel
Rabu, 08 Nov 2023 17:23 WIB
Pembangunan toilet di SMPN 1 Bungoro, Pangkep, Sulsel.
Foto: Pembangunan toilet di SMPN 1 Bungoro, Pangkep, Sulsel. (Dok. Istimewa)
Pangkep -

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pangkep, Sulawesi Selatan (Sulsel) menyebut pembangunan toilet di SMP Negeri 1 Bungoro senilai Rp 495,2 juta sudah sesuai aturan. Proyek itu dibangun berdasarkan petunjuk teknis (juknis) yang diatur Kemendikbudristek.

"Jadi juknisnya ada, yang mengatur tentang pembangunan toilet itu ada. Kita tidak boleh keluar dari situ. Pagu alokasi itu pusat yang berikan, desainnya ada yang harus ada seperti ini RAB-nya sekian," kata Kepala Disdikbud Pangkep Sabrun Jamil kepada detikSulsel, Rabu (8/11/2023).

Sabrun menegaskan spesifikasi pembangunan toilet juga sudah dalam juknis tersebut. Ukuran hingga fasilitas yang akan disiapkan juga diatur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita mengacu pada petunjuk teknis yang dikeluarkan oleh pusat, yaitu ada petunjuk teknis dan ada prototipenya. Kalau jamban itu ukurannya seperti ini yang harus ada seperti ini," tuturnya.

Dia menjelaskan pembangunan toilet atau jamban di SMP Negeri 1 Bungoro memang tercantum di APBD 2023 Kabupaten Pangkep. Namun sumber anggarannya dari dana alokasi khusus (DAK).

ADVERTISEMENT

"Toilet itu di SMP Negeri 1 Bungoro itu merupakan dana alokasi khusus dari pusat, tapi itu kan dana masih melekat di badan tubuh APBD Kabupaten Pangkep," ucap Sabrun.

Nominal anggarannya lanjut dia, juga diberikan dengan mempertimbangkan berdasarkan kondisi sekolah, baik jumlah guru, siswa dan sarana prasarana yang ada. Hal ini mengacu dari data pokok pendidikan (dapodik).

"Untuk jamban, penarikan datanya itu berdasarkan jumlah siswa, siswa yang ada di sekolah tersebut, kemudian oleh pusat Kemdikbudristek, Bappenas dan Kementerian Keuangan yang (pertimbangkan), oh, untuk khusus SMPN 1 Bungoro itu butuh jamban 3 unit, 3 paket," ujar Sabrun.

Sebelumnya diberitakan, Sabrun menuturkan toilet masih dalam tahap pengerjaan. Dia menargetkan toilet tersebut rampung Desember 2023.

"Masih tahap pengerjaan. Kalau tidak salah kontraknya sampai Desember," kata Sabrun.

Sabrun menuturkan toilet tersebut dibangun untuk 3 unit. Di mana tiap unit ada untuk siswa laki, khusus perempuan, dan lainnya untuk penyandang disabilitas.

"Ada tiga titik, masing-masing unit itu ada toilet untuk pria, toilet untuk wanita, toilet untuk penyandang disabilitas, ruang ganti, terus wastafel," pungkasnya.




(sar/ata)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads