Kebakaran Ruang Guru SMPN 8 Makassar Dipicu Korsleting Listrik Kipas Angin

Kebakaran Ruang Guru SMPN 8 Makassar Dipicu Korsleting Listrik Kipas Angin

Rania Al-Syam - detikSulsel
Selasa, 31 Okt 2023 10:16 WIB
Kadisdik Makassar Muhyiddin.
Foto: Kadisdik Makassar Muhyiddin. (detikSulsel)
Makassar - Ruangan guru SMPN 8 Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) hangus terbakar malam tadi. Kebakaran dipicu korsleting listrik dari kipas angin di dalam ruangan tersebut.

"Penyebabnya adalah, pertama tentu dari korsleting listrik. Memang kan jam 11 (siang, kemarin) itu terjadi pemadaman dari PLN. Nah nanti dia 12.40 itu baru menyala. Jadi kan guru-guru sudah pulang," kata Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Makassar Muhyiddin kepada wartawan, Selasa (31/10/2023).

Muhyiddin mengaku telah melihat rekaman CCTV di ruangan guru sebelum kebakaran terjadi. Dia menyebut api muncul dari kipas angin di dalam ruang guru yang mengalami korsleting listrik.

"Sementara ini yang ruang guru ini memang bangunan lama, kondisi instalasinya juga tidak ini. Pada saat kembali buru-buru dia (guru) tidak ada yang matikan (kipas angin). Jadi setelah kami tadi malam membuka CCTV kelihatan bahwa sumbernya dari listrik, dari kipas angin, di situ kelihatan meleleh," terang Muhyiddin.

Dalam insiden ini Muhyiddin menyebut objek yang terbakar hanya ruang guru. Dia menagatakan seluruh fasilitas dalam ruangan tersebut hangus terbakar.

"Yang terbakar kondisi kemarin hanya ruang guru. Jadi fasilitas itu yang kami kirim melalui CCTV, itulah yang hangus semua di dalam, lemari. Kalau elektronik, sound system saja ada di dalam dengan kipas angin. Dengan meja-meja guru, dengan lemari yang ada," paparnya.

Sementara untuk ruang kelas, Muhyiddin memastikan semuanya aman. Dia juga mengaku telah mengamankan aset-aset berharga di sekolah pascakebakaran tersebut.

"Ruang kelas aman. Jadi saya langsung pastikan semua, ruang kelas aman. Termasuk laboratorium komputer dan termasuk smart class itu kan ada aset kita sarana yang besar, sehingga itu yang saya amankan," ucapnya.

"Tentu saya dengan pihak kepolisian tadi malam langsung diabuatkan police line untuk pengamanan, karena kemarin tidak bisa dibendung. Jadi langsung pengamanan aset dulu karena banyak sekali warga," imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, kebakaran melanda gedung SMPN 8 Makassar, di Jalan Batua Raya, Senin (30/10) malam. Akibat insiden ini, Disdik Makassar mengambil kebijakan agar proses pembelajaran untuk sementara dilakukan secara daring.

"Melalui grup saya sudah perintahkan kepala sekolah melalui grup kelasnya, masing-masing wali kelas dan semua guru akan memberikan pembelajaran anak-anak kita secara daring," ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar Muhyiddin kepada wartawan, Senin (30/10) malam.

Muhyiddin mengatakan pembelajaran secara daring hanya sementara. Jika proses sterilisasi gedung sekolah yang terbakar makan siswa dan guru sudah kembali ke sekolah.

"Aktivitas sementara saya minta belajar di rumah karena kondisinya kan tidak steril, jadi saya perintahkan kepala sekolah, bukan diliburkan," katanya.


(asm/sar)

Hide Ads