.webp)
PT PLN (Persero) mengimbau masyarakat mewaspadai segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan PLN. Pihak PLN menegaskan, semua layanan tersedia secara terpusat melalui aplikasi PLN Mobile untuk kenyamanan dan keamanan pelanggan.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), Moch. Andy Adchaminoerdin menyebut, beberapa hari belakangan sedang marak terjadi penipuan dengan berbagai modus dan meminta biaya-biaya di luar ketentuan. Di antaranya, mengunduh aplikasi atau file tertentu, modus promo tambah daya, hingga layanan yang mengaku petugas PLN yang datang ke rumah.
"Kami mengimbau agar masyarakat berhati-hati atas tawaran ataupun pihak-pihak yang mengatasnamakan PLN dan meminta sejumlah biaya atau bayaran," ujar Andy kepada detikSulsel, Rabu (18/10/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Andy menegaskan PLN tidak pernah memungut biaya layanan selain yang tertera di aplikasi. Ia mengatakan seluruh pembayaran dilakukan melalui sistem digital, yakni Payment Point Online Bank (PPOB).
Berikut tips aman untuk menghindari penipuan PLN:
- Berhati-hati terhadap pihak yang mengaku sebagai petugas PLN dan meminta pembayaran langsung. Petugas PLN selalu dilengkapi surat tugas dan identitas pekerjaan yang jelas;
- Semua transaksi pembayaran layanan PLN selalu menggunakan nomor register atau kode bayar;
- Petugas PLN tidak meminta biaya atas layanan yang diberikan secara langsung;
- Laporkan oknum yang mengaku sebagai petugas PLN melalui PLN Mobile atau Contact Center PLN 123;
- Tidak mengunduh file atau aplikasi apapun dari nomor tidak dikenal yang mengatasnamakan PLN.
(urw/alk)
