DPRD Bone Panggil Dinas BMCKTR Bahas Kapal Angkut Kayu Bola Soba Tenggelam

DPRD Bone Panggil Dinas BMCKTR Bahas Kapal Angkut Kayu Bola Soba Tenggelam

Agung Pramono - detikSulsel
Senin, 09 Okt 2023 18:45 WIB
Kapal angkut material kayu ulin Bola Soba tenggelam di Perairan Palu.
Foto: Kapal angkut material kayu ulin Bola Soba tenggelam di Perairan Palu. (Dok. Istimewa)
Bone -

DPRD Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) akan memanggil Dinas Bina Marga Cipta Karya dan Tata Ruang (BMCKTR) Bone buntut kapal angkut kayu ulin material Bola Soba tenggelam. DPRD sudah melayangkan surat pemanggilan.

"Sudah kami surati. Kami akan panggil secepatnya. Andai bukan rapat Banggar besok, besok saya panggil," ujar Ketua Komisi III DPRD Bone Suaedi kepada detikSulsel, Senin (9/10/2023).

Suaedi mengatakan, pemanggilan kepada Dinas BMCKTR terkait rapat evaluasi soal progres bangunan Bola Soba. Selain itu memperjelas peristiwa tenggelamnya material Bola Soba.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami akan lakukan rapat evaluasi terkait itu Bola Soba dan kayu ulinnya yang tenggelam. Itu butuh penjelasan, apakah betul ada pengiriman kayu ulin, jangan sampai tidak sesuai dengan yang dikirim, dan perlu dipastikan berita acara pengiriman," sebutnya.

"Jangan sampai hanya akal-akalan. Kan namanya kayu itu pengangkutannya harus jelas, apalagi ini kayu ulin. Perlu diselidiki semua," sambung Suaedi.

ADVERTISEMENT

Dia menambahkan, tidak ada yang mengetahui kapan kecelakaan akan terjadi. Hanya saja, ia meminta harus diperjelas penyebab kapalnya tenggelam.

"Kami akan panggil OPD saja dulu. Nanti kalau sudah ada penjelasannya akan kita panggil rekanannya. Intinya kerugian bukan dari pihak Pemda, ini tanggungjawab rekanan," jelasnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Bone Irwandi Burhan menerangkan, proyek ini sudah dikontrakkan dan sudah ada kewajiban berdasarkan ketentuan yang ada. Dirinya menegaskan Pemkab Bone tidak mengalami kerugian.

"Yang pasti ini sudah di pihak ketigakan. Tidak ada ruginya pemerintah daerah," ucapnya.

Irwandi menyampaikan, pihaknya tentu akan melakukan hearing dengan OPD terkait. Apalagi proyek Bola Soba ini pembangunannya harus dipikirkan.

"Karena yang pasti ini soal waktu pembangunannya harus dipikirkan. Bola Soba harus dibangun kembali, karena sudah ada anggarannya," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, kapal pengangkut kayu ulin untuk material pembangunan Rumah Adat Bola Soba, Kabupaten Bone, tenggelam di Perairan Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng). Basarnas Palu menyebut kapal tenggelam usai dihantam ombak setinggi 3,5 meter.

"Iya (kapal tenggelam), kejadiannya sejak hari Senin, 2 Oktober. Kapal tongkang yang tenggelam," ujar Kasi Ops Basarnas Palu Rusmadi, Minggu (8/10).

Rusmadi mengatakan, kapal tenggelam berjenis tongkang. Kapal tersebut mengalami insiden lepas tali towing setelah dihantam ombak 3,5 meter.

"Kapal tongkang kayu yang tenggelam tongkangnya karena cuaca buruk dan gelombang tinggi. Kemudian kalau tidak dilepas ikatannya akan terbalik itu kapalnya," sebutnya.




(ata/asm)

Hide Ads