Jejak Karier Syahrul Yasin Limpo Selama 25 Tahun Sebelum Jadi Mentan

Nama Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) saat ini tengah ramai diperbincangkan masyarakat Indonesia usai terseret kasus dugaan korupsi di Kementan. Sebelum menjadi Mentan, SYL telah menapaki karier sebagai kepala daerah selama 25 tahun di Sulawesi Selatan (Sulsel).

Hal tersebut juga disampaikan SYL saat menyambangi kantor Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg), Jl Veteran, Jakarta Pusat, Kamis (5/10/2023). Saat itu SYL baru saja mengajukan surat pengunduran dirinya sebagai Mentan kepada Mensesneg Pratikno.

"Saya meniti karier mulai dari lurah, camat, saya 25 tahun jadi kepala daerah, 10 tahun jadi bupati, wakil gubernur 5 tahun, dan 10 tahun jadi gubernur," kata SYL.

Selama menjadi kepala daerah, SYL mengaku baru kali ini berada dalam persoalan hukum. Lantas bagaimana rekam jejak karier SYL selama menjadi kepala daerah di Sulsel?

Berikut ini detikSulsel telah menghimpun jejak karier SYL selama menjabat di Sulsel. Yuk simak selengkapnya berikut ini!

Karier 25 Tahun SYL Jadi Kepala Daerah di Sulsel

Syahrul Yasin Limpo atau lebih akrab disapa SYL memiliki rekam jejak karier yang cukup panjang. Tercatat sebelum menjadi salah satu menteri di Kabinet Indonesia Maju yang dipimpin oleh Presiden Jokowi, SYL pernah menjadi kepala daerah di Sulsel selama 25 tahun lamanya.

Berikut ini daftar jejak karier SYL lengkap beserta periode kepemimpinannya:

Bupati Kabupaten Gowa

Pada tahun 1994 Syahrul Yasin Limpo pertama kali menduduki jabatan Bupati Kabupaten Gowa. Di periode berikutnya SYL kembali dipercayakan menduduki jabatan Bupati Gowa hingga tahun 2002.

Pada periode pertama, proses pilkada yang dijalani SYL adalah pilkada tingkat kabupaten/kota. Saat itu calon bupati, dicalonkan dan dipilih oleh DPRD dari sedikit-dikitnya 3 orang dan sebanyak-banyaknya 5 orang calon yang telah di musyawarahkan dan disepakati bersama antara Pimpinan DPRD atau Pimpinan Fraksi-fraksi, beserta Gubernur. Kemudian 2 orang yang terpilih diajukan kepada Menteri Dalam Negeri untuk diangkat salah seorang di antaranya untuk jadi bupati.

Kemudian di periode kedua, SYL kembali menjabat sebagai Bupati Gowa melalui sistem pemilihan yang berbeda. Pasangan calon Kepala Daerah yang memperoleh suara terbanyak pada pemilihan saat itu ditetapkan sebagai Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah oleh DPRD dan disahkan oleh Presiden.

Wakil Gubernur Sulawesi Selatan

Setelah sukses memimpin Gowa, SYL kemudian melanjutkan kepemimpinannya ke jenjang pemerintahan yang lebih tinggi. Di tahun 2003 hingga 2008 SYL menjabat sebagai Wakil Gubernur Sulsel.

Saat itu SYL menjadi wakil gubernur mendampingi Jenderal (Purn) Mayjen Amin Syam. Sebelum menjabat sebagai gubernur, Amin Syam juga merupakan mantan bupati.

Gubernur Sulawesi Selatan

Pada pemilihan gubernur pada tahun 2007, SYL maju sebagai calon gubernur Sulawesi Selatan. Saat itu ia bersama Agus Arifin Nu'mang bersaing secara ketat dengan Amin Syam, Gubernur Sulsel periode sebelumnya.

Agus Arifin Nu'mang yang merupakan Ketua DPRD Sulsel dan juga menjabat sebagai petinggi DPD Golkar tidak mendapatkan dukungan oleh partainya. Justru Partai Golkar menyokong pencalonan incumbent Amin Syam.

Meski tidak diusung partai induknya, Syahrul YAsin Limpo dan Agus Arifin Nu'mang berhasil memenangkan Pilkada. Mereka secara sah menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan terpilih periode 2007 hingga 2012.

Pada pemilihan Gubernur periode selanjutnya, pasangan SYL dan Agus Nu'man kembali mencalonkan diri. Hasilnya mereka kembali berhasil menjabat untuk kedua kalinya sebagai pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan periode 2013 hingga 2018.

Jejak Karier SYL dari PNS hingga Menteri

Sebelum mengabdikan diri sebagai kepala daerah selama 25 tahun, Syahrul Yasin Limpo benar-benar memulai kariernya dari bawah. Berikut ini daftar jejak karier SYL di pemerintahan:

• PNS Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (1980)
• Kepala Seksi Tata Kota di Dinas Tata Kota Provinsi Sulawesi Selatan (1982-1983)
• Kepala Sub Bagian Perangkat IV & V pada PD Biro Pemerintah Umum Provinsi Sulsel (1983-1984)
• Kepala Wilayah Kecamatan Bontonompo Kab. Gowa (1984-1987)
• Kepala Bagian Pemerintahan Setwilda Tk I Sulawesi Selatan (1987-1988)
• Kepala Bagian Pembangunan Sekwilda Tk I Sulawesi Selatan (1988-1989)
• Kepala Bagian Urusan Generasi Muda & Olahraga Setwilda Tk I Sulawesi Selatan (1989-1991)
• Sekretaris Wilayah Daerah Tk II Kab. Gowa
• Bupati Kabupaten Gowa Tahun 1994-2002
• Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Tahun 2003-2008
• Gubernur Sulawesi Selatan 2008-2018
• Menteri Pertanian Republik Indonesia, Kabinet Indonesia Maju 2019-2023

Data Diri Syahrul Yasin Limpo

• Nama lengkap: Prof. Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, S.H., M.Si., M.H.
• Tempat, tanggal lahir: Makassar, 16 Maret 1955
• Orang Tua:
• Ayah: H. Muh. Yasin Limpo
  Ibu: Hj. Nurhayati Yasin Limpo
• Istri: Ayunsri Harahap
• Anak:
  1. Indira Chunda Thita Syahrul Putri
  2. Alm Nindya Praja Rinra Sujiwa Syahrul Putra
  3. Kemal Redindo Syahrul Putra

Riwayat Pendidikan

• SD Negeri Mangkura Makassar 1961-1967
• SMP Negeri 6 Makassar 1967-1970
• SMA Katolik Cendrawasih Makassar 1970-1973
• S1 Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin 1983
• S2 Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin 2004
• S3 Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin 2008

Penghargaan

• Penghargaan UPAKARTI oleh Presiden RI Tahun 1997
• Satya Lencana Kebaktian Sosial oleh Presiden RI Tahun 1997 dan 1998
• Satya Lencana Pembangunan oleh Presiden RI Tahun 2001
• Satya Lencana Wirakarya oleh Presiden RI Tahun 2001
• Tanda Kehormatan Bintang Mahaputra Utama Bidang Pertanian oleh Presiden RI Tahun 2011
• The Honorary Degree of Doctor of Philosophy oleh Universiti Tunn Husein Onn Malaysia Tahun 2016
• Bapak Pencetus dan Penggerak Inovasi Pendidikan Sulawesi Selatan oleh Yayasan Diraja Sultan Mizan Trengganu Malaysia Tahun 2017
• Ijazah Kehormatan Doktor Pengurusan dan Kepemimpinan oleh Universitas Zainul Abidin Tahun 2017
• Gubernur Terbaik dan Terpilih pada Penghargaan Kepemimpinan Kepala Daerah "Leadership Award" oleh Menteri Dalam Negeri Tahun 2018
• Penganugerahan Penghargaan Tertinggi "ASTHA BRATA MADYA UTAMA PAMONG PRAJA" oleh Institut Pemerintahan Dalam Negeri Tahun 2018

Dari catatan detikSulsel, di tahun 2022 SYL kembali menerima penghargaan berupa gelar Profesor Kehormatan dari Universitas Hasanuddin.

Harta Kekayaan SYL

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) 2022 yang diakses melalui situs resmi KPK, SYL memiliki total harta senilai Rp 20.058.042.532 (Rp 20 M).

Sebagian besar harta SYL berupa tanah dan bangunan sebanyak 16 aset. Total nilai aset tanah dan bangunan yang dimiliki SYL mencapai Rp 11.314.255.150 (Rp 11,3 M).

SYL juga tercatat memiliki 7 alat transportasi dan mesin dengan rincian 6 mobil dan 1 kendaraan roda dua jenis Harley Davidson. Jika ditotal, keseluruhan nilai kendaraan SYL mencapai Rp 1.475.000.000 (Rp 1,4 M).

Mantan Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) ini juga memiliki harga bergerak lainnya sebesar Rp 1.149.970.00 (Rp 1,1 M). Sedangkan kas dan setara kasnya mencapai Rp 6.118.817.382 (Rp 6,1 M).

Dalam LHKPN 2022 itu, Syahrul Yasin Limpo sama sekali tidak memiliki catatan utang.

Nah itulah jejak karier Syahrul Yasin Limpo mulai dari PNS hingga menjabat sebagai Menteri Pertanian. Semoga bermanfaat ya, detikers!

Sumber:

1. E-Book Jejak Para Pemimpin
2. Buku Menapak Pemikiran Syahrul Yasin Limpo
3. Laman resmi Kementan
4. Laman resmi NasDem
5. Website pribadi Syahrul Yasin Limpo