Koalisi Perubahan Pede Anies-Cak Imin Menang di Malut: Tidak Perlu Ember

Maluku Utara

Koalisi Perubahan Pede Anies-Cak Imin Menang di Malut: Tidak Perlu Ember

Nurkholis Lamaau - detikSulsel
Jumat, 29 Sep 2023 10:45 WIB
Konsolidasi Koalisi Perubahan di Ternate, Maluku Utara.
Foto: Konsolidasi Koalisi Perubahan di Ternate, Maluku Utara. (Nurkholis Lamaau/detikcom)
Ternate - Partai Koalisi Perubahan pengusung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin percaya diri bisa menang di Provinsi Maluku Utara pada Pilpres 2024. Mereka yakin masyarakat sudah mengetahui siapa presiden dan wakil presidennya.

Hal tersebut diungkapkan Ketua DPW NasDem Maluku Utara Achmad Hatari dalam acara konsolidasi Koalisi Perubahan di Kantor DPW NasDem Malut di Kota Ternate, Kamis (28/9) pukul 16.20 WIT. Achmad optimis bisa memenangkan Anies-Cak Imin di Maluku Utara.

"Kita 3 partai (NasDem, PKS, PKB) ini punya rasa optimisme dalam sebuah perjuangan dan itu harus. Tapi tidak perlu diember (digembar-gemborkan) ke sana kemari," kata Achmad Hatari, Kamis (28/9/2023).

Achmad mengatakan sosok Anies-Cak Imin sudah dikenal luas. Bahkan, Achmad yakin publik sudah tahu siapa yang akan memenangkan kontestasi Pilpres pada 2024 mendatang.

"Pasar akan tahu siapa yang nanti jadi presiden dan wakil presiden di republik ini, pasar sudah tahu dan karena itu kami 3 ini (ketua partai koalisi) tidak perlu ember ke sana kemari," ucap Achmad.

Menurut Achmad, kehadiran Anies-Cak Imin di Kota Makassar, Sulawesi Selatan beberapa waktu lalu yang disambut jutaan massa, cukup menjadi tolok ukur dari kemenangan dua sosok tersebut.

"Teman-teman pers, kemarin di Makassar itu sudah merupakan tolok ukur dari kemenangan kedua anak bangsa ini. Jadi tidak bisa tertandingi Anies sama Muhaimin ini dan kami dari 3 partai ini sangat optimis bahwa kemenangan itu di tangan Anies dan Muhaimin," ujarnya.

Achmad juga menyebut kekuatan Anies-Cak Imin dengan akronim AMIN itu, ditunjang dengan basis di parlemen yang jumlahnya melebihi syarat.

"Di parlemen NasDem 59 kursi, PKB 58 kursi, dan PKS 40 kursi, totalnya 117 kursi dan itu sudah melebihi persyaratan," katanya.

Sementara itu, Ketua DPW PKB Maluku Utara Jasri Usman mengatakan jauh sebelum tahapan bergulir, PKB telah mengampanyekan Cak Imin untuk mengambil bagian dalam kontestasi pilpres. Bagi Jasri, munculnya nama Cak Imin di bursa pencalonan sudah tidak asing lagi.

"Ketua umum ini jauh-jauh hari kami sudah kampanyekan untuk beliau harus ambil bagian dalam kontestasi pemilihan presiden tahun 2024. Untuk itu di jajaran kami sudah tidak asing lagi, tinggal paketnya ini yang kita akan lebih intensifkan lagi," ujarnya.

Lanjut Jasri, mereka akan membentuk tim pemenangan di masing-masing kabupaten dan kota di Maluku Utara dengan mengandalkan struktur tim, baik dari PKB, NasDem, maupun PKS.

"Hari ini juga kita sudah mulai membentuk tim pemenangan. Jadi dengan pertemuan ini kita akan tindaklanjuti secara teknis di Maluku Utara dalam membentuk semua tim di masing-masing kabupaten dan kota," ujarnya.

"Tentu dengan mengandalkan struktur tim di masing-masing partai, baik PKB, NasDem maupun PKS. Insya Allah dalam waktu dekat kita sudah putuskan siapa yang menjadi ketua tim,"imbuhJasri.


(asm/ata)

Hide Ads