.webp)
Seekor sapi terjatuh ke dalam sumur sedalam 10 meter di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel). Petugas membutuhkan waktu kurang lebih satu jam untuk mengevakuasi sapi tersebut.
"Ada sapi yang jatuh ke dalam sumur sedalam 10 meter. Yang melihat pertama kali adalah pemilik sumur," ujar Sub Koordinator Penanggulangan Bencana BPBD Bone Muhammad Nur Fajar kepada detikSulsel, Jumat (22/9/2023).
Peristiwa itu terjadi di Salewangeng, Kelurahan Cellu, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Bone pada Jumat (22/9) sekitar pukul 14.05 Wita. Kejadian itu sempat menghebohkan warga sekitar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fajar mengaku tidak ada warga yang tahu penyebab sapi tersebut bisa terjatuh ke dalam sumur. Apalagi tidak ada yang tahu pemilik sapi tersebut.
"Tidak ada yang tahu sapi itu kenapa bisa terjatuh. Apalagi, belum diketahui siapa pemilik sapi karena saat dievakuasi tidak ada yang mengaku sapinya padahal banyak warga," bebernya.
Fajar menambahkan posko emergency menerima laporan dari warga bahwa ada sapi yang jatuh ke dalam sumur. Tim reaksi cepat (TRC) BPBD dibantu Satgas Satpol PP langsung menuju ke lokasi untuk melakukan evakuasi.
"Proses evakuasi sekitar 1 jam dengan cara menarik sapi menggunakan peralatan vertical. Waktu pengangkatan pertama naik cuman jatuh kembali karena sapinya mengamuk, proses evakuasi kedua baru berhasil," terangnya.
"Lucunya, pas sudah dievakuasi dari sumur itu sapi langsung melarikan diri. Dia lari kembali ke kebun belakang rumah warga," sambung Fajar.
(hsr/hsr)
