.webp)
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa ditawari menjadi kapten timnas pemenangan AMIN (Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar). Namun Khofifah belum mengutarakan keputusannya terkait tawaran tersebut.
Diketahui, Khofifah dibidik menjadi tim sukses oleh partai Koalisi Perubahan yang mengusung Anies-Cak Imin di Pilpres. Salah satu kapten timnas AMIN yang diusulkan berjenis kelamin perempuan.
"Lahaula walaquwata illabillah hil aliyil adzim. Lahaula walaquwata illabillah hil aliyil adzim," kata Khofifah di Gedung Negara Grahadi dilansir dari detikJatim, Kamis (21/9/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Khofifah pun enggan berbicara lebih jauh terkait hal tersebut. Dia tidak memberikan jawaban terkait kepastian tawaran tersebut.
"Wis rek sampun, sampun matur nuwun. Suwun rek suwun. (Sudah teman-teman, sudah, sudah terima kasih. Terima kasih teman-teman)," tambahnya.
Kendati begitu, Sekjen PKB Hasanudin Wahid buka suara bahwa Khofifah Indar Parawansa adalah salah satu nama yang diusulkan partainya untuk menjadi Kapten Timnas AMIN. Sebelumnya nama Najwa Shibab juga termasuk, namun ia tidak menerima tawaran tersebut.
DPP Perempuan Bangsa sebagai organisasi sayap PKB mengaku turut mengusulkan nama-nama sosok perempuan untuk memimpin timnas. Salah satunya adalah Khofifah.
Sekjen PKB Hasanudin Wahid mengatakan sosok kapten timnas sejauh ini memang ada usulan perempuan. Adapun nama yang mengemuka yakni Khofifah hingga Najwa Shihab.
"Ada banyak nama. Tapi saya belum tahu yang bersangkutan mau tidak. Saya lebih suka tokoh perempuan nasional, bisa Khofifah Indar Parawansa, bisa Najwa Shihab. Itu usulan pribadi saja," kata Hasanudin di Hotel Java Paragon Surabaya, Sabtu (16/9).
Hasanudin menyatakan kapten timnas pemenangan AMIN diharapkan memiliki ketokohan secara nasional dan bisa bekerja tim selayaknya Avengers.
"Tapi siapapun yang punya average secara nasional dan mampu memenangkan AMIN dan mau jadi Avengers bukan sekadar superhero, itu yang kita pilih," jelasnya.
Bahkan Hasanudin menyebut tidak menutup kemungkinan Veronica Tan (mantan istri Ahok) masuk menjadi personel timnas pemenangan AMIN. Asalkan lanjut dia, yang bersangkutan bersedia.
"Ya, bisa saja (Veronica Tan). Bisa saja dari teman-teman Tionghoa atau nonmuslim dan sebagainya. Bisa saja. Asalkan yang bersangkutan bersedia, gitu ya," tegas Hasanuddin.
Klarifikasi Najwa Shihab
Belakangan, Najwa Shihab memberikan klarifikasi terkait tawaran posisi kapten timnas AMIN. Najwa Shihab menegaskan tidak pernah berkomunikasi dengan capres manapun.
"Klarifikasi. Saya tidak pernah diajak komunikasi apalagi ditawari posisi ketua timses oleh capres mana pun," kata Najwa Shihab lewat IG Story-nya seperti dikutip, Senin (18/9).
Najwa Shihab juga menegaskan dirinya tidak akan ikut menjadi bagian timses kandidat mana pun pada Pilpres 2024.
"Saya tidak akan menjadi bagian dari timses kandidat mana pun pada Pilpres 2024," tegasnya.
(sar/asm)
