.webp)
Sejumlah artis mendapat saweran ratusan juta saat hadir di pernikahan Danu dan Caca, anak crazy rich asal Tapin, Kalimantan Selatan (Kalsel), H Muhammad Hatta alias Haji Ciut. Rata-rata artis disawer Rp 250 juta hingga Rp 300 juta.
"Ya saweran dari keluarga besar Haji Ciut, ya kisaran Rp 250 juta sampai paling tinggi Rp 300 juta itu setiap artis yang datang, kalau Slank ya mahal (lebih banyak)," kata Kasi Humas Polres Tapin AKP Agung Setiawan kepada detikcom, Kamis (14/9/2023).
Pernikahan Danu dan Caca digelar 14 hari 14 malam di rumah pribadi Haji Ciut di Kecamatan Binuang, Tapin sejak Minggu (3/9). Agung menjelaskan di 4 hari terakhir terdapat perubahan jadwal artis yang sebelumnya dijadwalkan hadir, yakni Iwan Fals yang rencananya akan digantikan Armada Band.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iwan Fals rencananya tidak hadir dan akan digantikan Armada yaitu pada Minggu 17 September," ungkapnya.
Lebih lanjut, Agung menyebut dari pihak keluarga Haji Ciut berencana akan menambah satu hari lagi resepsi pernikahan yang nantinya akan mengahdirkan kembali Slank. Namun itu masih dalam pembahasan keluarga.
"Kemungkinan akan ditambah satu hari lagi untuk Slank, tapi belum pasti masih proses, belum A1," kata Agung.
Sementara itu terkait pengamanan di 4 hari tersisa pihaknya masih menyediakan 200 personel kepolisian. Jumlah pengamanan itu menyesuaikan dari artis yang akan mengisi acara tersebut.
"Kalau pengamanan dari Polri menyesuaikan, jadi kalau misalnya Slank itu petugas pengamanan full 200 orang. Tapi artis biasa ya sekitar 50 orang," terangnya.
Diberitakan sebelumnya, crazy rich Haji Ciut bikin heboh lantaran akan menggelar pesta pernikahan anaknya selama 14 hari 14 malam dengan menghadirkan sejumlah artis ibu kota. Artis yang diundang mulai dari Slank, Elvi Sukaesih, hingga Iwan Fals.
Dalam rundown kegiatan yang diterima detikcom dari Polres Tapin, artis yang akan hadir di antaranya Istara Jakarta, Wali Band, Soneta, Adela dan Elvi Sukaesih, El Corona, New Monata, Slank, Zetadut dan Irwan.
Selanjutnya ada Om Sera, Om Istara Jakarta, Wayang Jawa Minto Darsono, Maulana, Iwan Fals, dan terhakir Guru Udin Kaltim.
(asm/sar)
