Cak Imin Ungkap Batal Buka MTQ Usai Dapat Laporan Bupati Tanah Laut Keberatan

Berita Nasional

Cak Imin Ungkap Batal Buka MTQ Usai Dapat Laporan Bupati Tanah Laut Keberatan

Tim detikNews - detikSulsel
Rabu, 06 Sep 2023 19:45 WIB
Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Foto: Enggran Eko Budianto/detikJatim
Tanah Laut -

Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengungkap penyebab dirinya batal membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) International di Tanah Laut, Kalimantan Selatan (Kalsel). Cak Imin mengaku mendapat laporan bahwa Bupati Tanah Laut keberatan dirinya hadir hingga membuka acara.

Dilansir dari detikNews, Cak Imin mengatakan diundang membuka acara dalam kapasitas sebagai Wakil Ketua DPR RI. Namun belakangan mendapat penolakan saat dirinya sudah tiba di Tanah Laut.

"Jadi saya kemarin diundang oleh pimpinan pusat Jam'iyatul Qurro' Walhuffadz yang disingkat JQH yang diketuai umumnya oleh almukarom KH Saifullah Ma'shum. Dan ini sudah dirancang lama, saya diminta sebagai Wakil Ketua DPR membuka MTQ tingkat internasional," kata Cak Imin di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Rabu (6/9/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cak Imin menjelaskan telah jauh-jauh datang ke Tanah Laut menghadiri undangan tersebut. Akan tetapi, dirinya menerima kabar jika Bupati Tanah Laut Sukamta tidak berkenan Cak Imin untuk membuka acara.

"Jauh jauh saya datang ke Tanah Laut, dua jam dari Banjarmasin. Sudah sampai di sana tiba-tiba KH Saifullah Ma'shum menyampaikan kepada saya bahwa permohonan maaf sambil nangis nangis, 'Pak Bupati nggak berkenan dan lebih baik tidak ada acara daripada saya yang membuka'," tutur Cak Imin.

ADVERTISEMENT

"Saya bilang 'ya sudah kalau gitu acara silakan berlangsung, saya akan menonton saja, hadir dan menonton, tidak usah membuka'," imbuhnya.

Setelah menerima kabar tersebut, Cak Imin melakukan salat. Usai salat, dia kembali diberitahu bahwa Bupati Tanah Laut keberatan jika Cak Imin hadir dalam acara itu.

"Saya kemudian menunggu, salat, kemudian setelah salat Pak Kiai Saifullah Ma'shum datang lagi ke saya, 'hadir pun Pak Bupati berkeberatan'. Bupati keberatan saya hadir akhirnya saya daripada mengganggu acara itu, saya lihat panggungnya semua sudah siap semua, daripada merusak acara, saya menyatakan pada Pak Kiai Saifullah Ma'shum 'saya marah karena saya kehilangan harga tiket dari Jakarta ke Banjarmasin. Marahnya saya saya minta untuk diganti'," katanya.

Cak Imin mengatakan kepada Saifullah bahwa dirinya lelah datang jauh-jauh ke Tanah Laut. Namun demikian Cak Imin mempersilakan acara itu terus berlanjut.

"Yang kedua marahnya saya 'Saya capek sebetulnya untuk ke sini. Kok ternyata sampe sini sampeyan nggak jelas mengundang saya. Kalau gitu nggak usah undang saya', terus bilang ke Pak Syaifulah, 'Pak Kiai jalan aja terus tidak perlu ada saya nggak apa-apa. Saya minta bukti bahwa saya pernah ke sini tolong saya foto di backdrop-nya saja'," jelasnya.

Diketahui, acara MTQ Internasional itu digelar di halaman Stadion Pertasi Kencana Pelaihari, Tanah Laut, Kalimantan Selatan (Kalsel), Selasa (5/9). Sebelumnya Cak Imin batal membuka kegiatan itu karena ada dugaan intimidasi terhadap panitia.

Cak Imin Tegaskan Tak Ada Intimidasi di halaman selanjutnya...

Cak Imin Tegaskan Tak Ada Intimidasi

Cak Imin akhirnya memutuskan untuk pulang. Cak Imin menekankan tak ada intimidasi yang dia terima pada acara itu.

"Akhirnya saya putuskan untuk pulang, dan ini perlu dicatat tidak ada intimidasi sama sekali, semua perlu dicatat tidak ada intimidasi sama sekali, semua berjalan smooth tidak ada yang ngotot," tutur dia.

Lebih lanjut, Cak Imin sempat bertanya kepada panitia kenapa Bupati Tanah Laut menolak kehadirannya. Dia mendapatkan jawaban bahwa sebagian dana dari acara tersebut menggunakan APBD.

"Tapi Bupati memang, saya nanya pada Pak Saifullah, 'kenapa Pak Bupati sangat menentukan acara ini, ini kan acara pusat? pengurus pusat, kantornya di PBNU', jawabannya memang sebagian dana yang digunakan adalah anggaran dari ABPD. Jadi wajar yang punya anggaran nggak berkenan, tahu gitu saya biayai sendiri," katanya.

Bupati Tanah Laut Larang Cak Imin Buka MTQ

Bupati Tanah Laut Sukamta mengakui melarang Ketum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin membuka acara MTQ Internasional karena khawatir disusupi agenda politik. Sukamta menuding kehadiran Cak Imin dalam kapasitasnya sebagai pimpinan partai.

Kebijakan Sukamta itu berawal ketika dirinya mendapati rundown atau susunan acara dari PKB di Kalsel. Dalam rundown yang diterimanya itu, ada salah satu agenda Cak Imin di berbagai wilayah di Kalsel, termasuk menghadiri kegiatan MTQ.

"Rundown saya lihat lebih mengejutkan lagi. Kan itu rundown-nya PKB, (sementara MTQ) ini acara pemerintah daerah, kenapa partai yang mau buka. Saya kan kagetnya luar biasa," jelas Sukamta kepada detikcom, Rabu (6/9).

Sukamta lantas menuding jika kehadiran Cak Iman karena agenda kepartaian. Dia lantas menyinggung soal Cak Imin yang baru mendeklarasikan diri sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan.

"Nanti kan bisa jadi masalah. Jadi masalah bagi saya, jadi masalah bagi Pak Muhaimin juga kan karena beliau sudah deklarasi wapres," tuturnya.

Halaman 2 dari 2
(ata/ata)

Hide Ads