.webp)
Wali Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto menyebut ada 500 ribu warga yang menghadiri Makassar International Eight Festival and Forum (F8) tahun 2023. Danny pun optimis nilai transaksi tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya.
"Memang dalam hitungan sementara diperkirakan 500 ribu orang yang hadir dalam lima hari. Mudah-mudahan (nilai transaksi) Insyaallah paling tidak sama (dengan tahun kemarin)," ujar Danny usai penutupan F8 Makassar 2023, Minggu (27/8/2023) malam.
Menurut Danny, jumlah pengunjung tersebut sudah sangat maksimal meski pengunjung diminta untuk membayar tiket saat hendak masuk. Hal ini dilakukan olehnya untuk membatasi dan memberi kenyamanan bagi pengunjung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi itu sudah jadi kesyukuran bagi kami, karena ini sudah berbayar. Beda sebelumnya berbayar, dua kali lipat dari itu," paparnya.
"Karena memang sekali lagi kita mementingkan kenyamanan penonton. Dengan membuat space penonton lebih banyak. Kita berharap bukan banyaknya orang, tapi nyamannya orang di dalam," sambungnya.
Danny juga mengaku bahwa selama F8 berlangsung, pengunjung sangat antusias. Bagi dirinya, hal ini jarang ditemukan pada festival lainnya.
"Alhamdulillah lima hari ini betul-betul, biasanya kalau festival itu menurun sedikit baru naik lagi. Tapi ini alhamdulillah betul-betul klimaks," tuturnya.
Sementara itu, ia mengaku saat ini ada 16 negara yang ikut berpartisipasi. Danny berharap pergelaran F8 berikutnya dapat mendatangkan artis kelas internasional.
"Ini 16 negara yang berpartisipasi. Kita harap lebih, termasuk Insyaallah ada artis-artis Internasional yang berpartisipasi di F8," imbuhnya.
Dengan demikian, Danny mengatakan akan pertunjukan yang akan disuguhkan kepada penonton menjadi lebih bervariasi. Menurutnya, akan ada hal baru selain pertunjukan tari dari India dan pemutaran film dari negara-negara lainnya.
"Ya, saya kira kita berharap, partisipasi lebih banyak (pertunjukan) dan ragam lebih banyak lagi. Kalau India dengan tariannya kan kemarin. Kemudian Australia, Belgium, Portugal dengan filmnya," paparnya.
Di sisi lain, dengan adanya kolaborasi antar negara ini, adalah tujuan utama dari F8 Makassar. Sebab bagi Danny, dengan adanya F8, Indonesia kini tak lagi bersekat dengan negara-negara ASEAN.
"Coba lihat, kita satu panggung dengan (negara-negara) ASEAN, tidak ada bedanya. Kita betul-betul setara dengan (negara-negara) ASEAN. Saya kira ini sebuah tujuan F8," ungkap Danny.
Tidak hanya itu, Danny mengungkapkan bahwa kolaborasi ini ditujukan untuk menjadi salah satu cara berdiplomasi. Menurutnya, Indonesia, khususnya Makassar dapat ikut unjuk gigi pada event yang diadakan oleh negara partisipan F8.
"Kami biasanya, semua yang berpartisipasi disini, kita berpartisipasi di tempatnya. Sehingga kita juga ada diplomasi secara nasional dan Internasional," pungkas Danny.
Untuk diketahui, F8 Makassar 2023 digelar pada 23-27 Agustus di Anjungan Pantai Losari dan dimeriahkan oleh artis papan atas. Pada pergelaran tahun ini, F8 ditargetkan mencapai nilai transaksi sebesar Rp 50 miliar.
"Tahun lalu transaksi kita Rp 34 miliar, kita target tahun ini meningkat menjadi Rp 50 miliar. Animonya luar biasa," ujar Direktur PT Festival Delapan Sofyan Setiawan dalam keterangannya, Kamis (27/7).
(hsr/hsr)
