Mantan Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah disambut warga dan simpatisan di Kota Makassar dan Kabupaten Bantaeng setelah bebas dari Lapas Sukamiskin. Anak Nurdin Abdullah, Putri Fatima Nurdin mengatakan penyambutan itu bukan permintaan sang ayah dan keluarga.
"Iya mengenai hal itu, karakter Bapak itu saya tau persis. Bapak tidak mau euforia karena dikhawatirkan akan mengganggu masyarakat pengguna jalan," kata Putri dalam keterangannya, Sabtu (26/8/2023).
Putri mengungkapkan sang ayah bahkan sudah meminta untuk tidak ada penyambutan ketika hendak berangkat dari Jakarta ke Makassar, Minggu (20/8). Namun informasi kedatangan Nurdin disebutnya tetap diketahui oleh warga dan simpatisan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebenarnya sejak sebelum Bapak berangkat dari Jakarta ke Makassar pun, Bapak sudah menekankan untuk tidak perlu penjemputan," ucapnya.
"Sehingga kami keluarga di Makassar benar-benar menjaga informasi kepulangan Bapak tetapi entah informasi dari mana sampai ada dari relawan dan masyarakat yang menjemput," imbuhnya.
Hal yang sama, lanjut Putri, juga terjadi saat Nurdin ke Bantaeng pada Rabu (23/8). Rencana kedatangan Nurdin juga tidak diinformasikan ke publik karena hanya berencana berziarah ke makam keluarga.
"Di Bantaeng pun begitu, kami berangkat dengan rencana ziarah makam keluarga tetapi ternyata begitu sampai di perbatasan ternyata sudah penuh masyarakat menunggu di depan rumahnya menjemput Bapak. Dari perbatasan itu biasanya kami hanya menempuh 10 menit sampai ke rumah, kemarin 2,5 jam baru sampai rumah," katanya.
Diketahui, Nurdin Abdullah bebas dari Lapas Sukamiskin pada Jumat (18/8). Usai bebas, Nurdin bertolak ke Jakarta terlebih dahulu sebelum kembali ke Makassar.
Nurdin ketika pulang ke Makassar, Minggu (20/8) disambut warga di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin. Setelah tiba di kediamannya, Jalan Masjid Ikhtiar Komplek Perumahan Dosen Unhas, Makassar, warga yang menyambut lebih banyak.
Nurdin kemudian berangkat ke Bantaeng dalam rangka ziarah ke makam keluarga pada Rabu (23/8). Warga pun kembali ramai menyambut kedatangan Nurdin di sepanjang jalan.
(asm/hsr)