.webp)
Polisi menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) terhadap 3 kantor dinas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Yahukimo, Papua Pegunungan yang hangus terbakar. Polisi juga telah memeriksa saksi yang melihat peristiwa itu.
"Tidak hanya melakukan Olah TKP, kami juga mengumpulkan bukti-bukti yang kami dapatkan," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo melalui pesan singkat, Jumat (25/8/2023).
Benny mengaku polisi sempat mengalami kendala saat melakukan penyelidikan kebakaran ini. Sebab, saksi yang melihat peristiwa ini tidak terlalu banyak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami sempat mengalami kendala akibat kurangnya saksi yang berada di lokasi kejadian," ujarnya.
Kendati begitu, polisi telah meminta keterangan dari beberapa saksi. Selain itu juga dari sampel yang telah diperoleh oleh pihak Kepolisian.
"Namun dari beberapa keterangan yang kami peroleh dan sampel yang telah kita ambil dari TKP, kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengungkap penyebab kebakaran tersebut," jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, 3 kantor dinas milik Pemkab Yahukimo hangus terbakar pada Kamis (24/8) sekira pukul 00.48 WIT. Tiga kantor yang terbakar yakni Dinas Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga (BPMK), Dinas Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Kantor Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda).
"Aparat gabungan melalui komunikasi HT yang menyebutkan bahwa terjadi kebakaran di Kantor BPMK, Kantor PTSP, dan Kantor Dispenda Kabupaten Yahukimo," kata Kombes Benny melalui keterangannya, Kamis (24/8).
Benny mengatakan aparat gabungan TNI-Polri langsung menuju ke lokasi kejadian. Namun saat aparat tiba di tempat kejadian perkara (TKP), api telah menghanguskan bangunan tersebut.
"Mereka tiba di lokasi dengan segera, namun sayangnya, gedung tersebut sudah terlanjur dilalap api," katanya.
(hsr/hmw)
