Alasan Danny Ganti Nama Jalan Cenderawasih Makassar Jadi Opu Daeng Risadju

Alasan Danny Ganti Nama Jalan Cenderawasih Makassar Jadi Opu Daeng Risadju

Ahmad Nurfajri Syahidallah - detikSulsel
Selasa, 22 Agu 2023 12:27 WIB
Makassar -

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto mengungkap alasannya mengganti nama Jalan Cenderawasih menjadi Opu Daeng Risadju. Danny mengaku ingin menggaungkan sejarah melalui nama jalan.

Hal itu disampaikan Danny Pomanto saat sambutan pada acara peresmian perubahan nama Jalan Cenderawasih menjadi Opu Daeng Risadju, Selasa (22/8/2023). Peresmian tersebut dilaksanakan di perempatan Jalan Cenderawasih menuju perempatan Panjongnga Dg Ngalle.

"Karena kami ingin mengajarkan sejarah kepada anak-anak kita. Karena warisan yang terbaik itu adalah sejarah," kata Danny dalam sambutannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Danny kemudian menyitir sebuah pepatah yang menyebutkan bahwa peradaban hanya dibangun oleh dua hal. Yakni sejarah secara tertulis dan melalui karya arsitektur.

"Kata pepatah peradaban itu dibangun oleh dua hal, pertama itu sejarah yang tertulis dan karya arsitektur, ruin atau runtuhan-runtuhan. (Jadi) hanya ada dua tanda peradaban," paparnya.

ADVERTISEMENT

Danny berharap, dengan penggunaan nama Opu Daeng Risadju pada salah satu ruas jalan di Kota Makassar ini, dapat menceritakan peradaban dari Sulsel. Sebab, bagi Danny, cerita masa lalu beserta nilainya akan menjadi modal bagi masa mendatang.

"Dan saya kira apa yang kita lakukan adalah (menceritakan) peradaban Luwu Raya, peradaban Sulawesi Selatan, dan peradaban Indonesia. Karena kita bicara tentang masa lalu dengan nilai-nilainya. Yang akan kita jadikan modal untuk masa depan," bebernya.

"Dan bukan sekadar arti sebuah nama, tapi izinkan saya mewakili Pemerintah Kota Makassar untuk mengajarkan sejarah kepada anak-anak di Kota Makassar," sambungnya.

Tidak hanya itu, Danny pun meminta kisah dan sejarah tokoh yang dijadikan nama jalan untuk dituliskan kembali. Dia juga berharap kepada masyarakat Luwu Raya untuk menceritakan ulang sosok Opu Daeng Risadju.

"Sekarang saya minta penulis-penulis kita untuk menulis sejarah (tokoh yang dijadikan) nama-nama jalan. Saya kira untuk Opu Daeng Risadju, saya tinggal meminta kepada keluarga dari Pak Bupati Luwu, Wali Kota Palopo, dan Wakil Bupati Luwu Utara," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, acara peresmian turut dihadiri Ketua DPRD Makassar Rudianto Lallo, Bupati Luwu Basmin Mattayang, Wakil Bupati Luwu Utara Suaib Mansur, Wali Kota Palopo Judas Amir, Forkopimda Makassar, serta Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR).

Danny mengatakan proses persiapan penggantian nama jalan ini cukup panjang karena sedang ada perbaikan. Sebab ada 9 sub jalan yang ikut berganti dengan adanya pergantian nama ini.

"Meskipun tidak panjang, tapi Jalan Cenderawasih ini banyak anaknya, sampai (jalan) Cenderawasih 9. Makanya kenapa agak lama preparasinya karena ada penggalian utilitas kota. Kedua, setelah baik, kita mengganti Jalan Cenderawasih 1 sampai 9, menjadi Opu Daeng Risadju 1 sampai 9," kata Danny dalam sambutannya.

Perubahan nama jalan ini pertama kali digaungkan Danny Pomanto saat menghadiri Pelantikan, Rapat Kerja, dan Dialog Nasional Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR) Sulsel di Hotel Claro, Sabtu (17/12/2022) lalu.

Opu Daeng Risadju disebut sebagai sosok pahlawan yang wajib diabadikan di Makassar sebagai ibu kota Provinsi Sulsel. Perubahan nama jalan itu dilakukan setelah disetujui DPRD Kota Makassar.

"Saya mengusulkan, ini usulan karena di situ ada Jalan Andi Mappanyukki, di sini (dekatnya) ada Jalan Cendrawasih. Barangkali Jalan Cendrawasih itu sebaiknya kita ganti nama orang dan saya kira sejajar dengan pahalanya (pahlawan) nasional di situ," ujar Danny.

(asm/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads