.webp)
BNI Sirkuit Nasional (Sirnas) B 2023 di Sulawesi Selatan (Sulsel) diikuti oleh 83 klub bulu tangkis se-Indonesia, termasuk PB Mandala Jayapura. Manajer PB Mandala Jayapura, Ida berharap BNI Sirnas juga digelar di Papua.
"Kan ini Sirnas diadakan dari Sabang sampai ke Indonesia Tengah, saat ini. Mudah-mudahan ke depannya bisa berada di Papua. Karena, biar pemerataan aja," kata Ida kepada detikSulsel di GOR Sungguminasa, Gowa, Senin (24/7/2023).
Inda mengaku mengeluarkan biaya yang cukup besar untuk memberangkatkan timnya mengikuti Sirnas B 2023 di Sulsel. Dia membawa 15 atlet dan dua orang official.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau prosesnya lumayan menguras biaya ya. Karena jarak yang begitu jauh. Atletnya lima belas orang, officialnya dua orang. Jadi total tujuh belas orang," ucapnya.
Meskipun begitu, PB Mandala tidak memikirkan jumlah biaya yang harus dikeluarkan. Pelatih PB Mandala Purnomo menuturkan hal paling penting adalah melakukan persiapan semaksimal mungkin bagi para atletnya untuk bertarung.
"Kemarin dari PB Mandala ada TC di Solo kurang lebih empat bulan. Jadi untuk menghadapi pertandingan ini atlet dari Mandala ada TC di Solo, baru berangkat ke Makassar untuk ikut pertandingan ini," ucap Purnomo.
Lebih lanjut, atas dasar persiapan yang telah disebutkan di atas PB Mandala optimis sabet juara di BNI Sirnas B Sulsel 2023. Purnomo mengatakan PB Mandala memiliki modal besar pada kategori U-15.
"Targetnya sudah pasti juara. Jadi kalau kita sudah keluar, bertanding, tujuan kita tetap jadi juara. Di kategori ganda pemula Putra kita bisa punya peluang-kans untuk juara," tambahnya.
Purnomo sangat antusias dengan event BNI Sirnas B Sulsel 2023. Ia menyebut rangkaian BNI Sirnas sangat dinantikan oleh klub-klub bulu tangkis se-Indonesia.
"Ini acara yang sangat bagus, dari kemarin berkesinambungan. BNI Sirnas kemarin di Bali, lalu ke Banjarmasin, baru Makassar, ke depan ada di Pekanbaru. Jadi ini sangat bagus dinantikan klub-klub yang ada di daerah," tutupnya.
(hsr/hsr)
