Empat warga di Kabupaten Banggai Laut, Sulawesi Tengah (Sulteng) tewas tertimpa longsor saat mengambil material timbunan tanah untuk fondasi Musala. Dua warga lainnya turut dilaporkan terluka buntut insiden tersebut.
"4 Orang korban tertimbun tanah dan meninggal dunia dan 2 korban lainnya mengalami luka-luka," ujar Kabid Humas Polda Sulteng Kombes Djoko Wienartono saat dimintai konfirmasi detikcom, Minggu (16/7/2023).
Peristiwa nahas tersebut terjadi di Desa Kaukes, Kecamatan Bokan, Banggai Laut pada Sabtu (15/7) sekitar pukul 09.40 Wita. 4 Korban tewas bernama Rahmah Tunggah (42), Lajeni (47), Lamou (52) dan Noutiana (44), sementara dua warga, Aluan (28) dan Suaib (40) mengalami luka-luka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Djoko mengatakan kejadian tersebut berawal saat warga desa yang berjumlah sekitar 10 orang melaksanakan kerja bakti pembangunan Musala dengan mengambil timbunan menggunakan cangkul dan sekop. Nahas sebab tiba-tiba terjadi longsor di lokasi.
"Kurang lebih 10 orang masyarakat mengambil material timbunan tanah dengan menggunakan alat seadanya berupa cangkul dan sekop. Kemudian tiba-tiba di lokasi terjadi tanah longsor," jelasnya.
Djoko mengatakan enam korban sebenarnya sudah berusaha melarikan diri saat kejadian, namun mereka tetap saja tertimpa material longsor. Warga yang selamat sempat berusaha mengevakuasi para korban.
"Warga yang selamat sempat berusaha mengevakuasi korban dengan alat seadanya. Hanya saja tidak berhasil karena ketebalan material longsor," terangnya.
Korban baru berhasil dievakuasi usai alat berat diterjunkan ke lokasi. 4 Warga yang tewas sudah dibawa ke rumah duka, sementara 2 lainnya dilarikan ke Puskesmas Bungin.
"Untuk korban yang meninggal dunia langsung dievakuasi dan dibawa ke rumah korban masing-masing. Sedangkan yang luka-luka dibawa ke Puskesmas Desa Bungin," pungkasnya.
(hmw/ata)