Puan Ungkap 10 Kandidat Cawapres Ganjar, Sandiaga-Mahfud Masuk Radar PDIP

Berita Nasional

Puan Ungkap 10 Kandidat Cawapres Ganjar, Sandiaga-Mahfud Masuk Radar PDIP

Tim detikNews - detikSulsel
Senin, 22 Mei 2023 10:01 WIB
Puan Maharani
Foto: Ketua DPP PDIP Puan Maharani. (dok. Siti Fatimah/detikJabar)
Jakarta -

Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengungkap ada 10 kandidat bakal calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo. Nama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno hingga Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud Md masuk radar PDIP.

"Masih 10 bahkan bisa nambah lagi. Masih lama nanti dulu," ungkap Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, dilansir detikNews, Selasa (16/5/2023).

Namun Puan belum detail merinci nama-nama 10 kandidat bacawapres yang dimaksud. Dia beralasan Ganjar masih berstatus bakal capres.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekarang bacapresnya dulu masih bacapres nih karena nanti setelah didaftarkan secara resmi baru menjadi calon presiden (Capres). Bacawapres nanti," tambahnya.

Puan menyebut nama Sandiaga Uno hingga Mahfud Md berpotensial menjadi bacawapres Ganjar. Nama Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar juga mengemuka.

ADVERTISEMENT

"Iya (Sandiaga Uno dan Nasaruddin Umar) masuk semua dalam radar PDI Perjuangan. (Sandiaga Uno) oke. (Pak Mahfud?) Bisa saja," tutur Puan saat menjawab pertanyaan wartawan soal kemungkinan nama-nama itu menjadi bacawapres.

Ketua DPR RI ini menyebut masih banyak nama bacawapres potensial lainnya. PDIP masih mempertimbangkan calon pendamping Ganjar di Pilpres 2024.

"Masih banyak calon bacawapres lain yang sedang dipertimbangkan tapi PDI Perjuangan masih terbuka untuk melihat-lihat dulu kira kira siapa yang pas untuk pendamping capres," beber Puan.

Puan berharap agar masyarakat bersabar menunggu. Dia menyebut PDIP akan memberikan kejutan soal sosok bacawapres Ganjar.

"Nanti sabar (kapan diumumkan). Belum tahu masih 10 nama saja, masih lebih banyak orang yang berpotensi," paparnya.

Bacawapres Ganjar Mayoritas dari NU

Ketua DPP PDIP Said Abdullah mengatakan 10 kandidat bacawapres Ganjar mayoritas dari kalangan Nadhlatul Ulama (NU). Adapula dari komunitas lain yang tidak disebutkan secara rinci.

"Bahwa kemudian yang masuk kok lebih banyak NU, ya faktanya memang dari sisi ormas terbesar kita pasti ya NU. Tapi apakah tunggal namanya, tidak tunggal juga," kata Said kepada wartawan di Kompleks Senayan, Jakarta, Rabu (17/5).

Said mengatakan NU memiliki basis suara yang kuat. Dari sisi kultural, kata Said, NU dan PDIP memiliki massa yang sama.

"Kalau dari sisi kultural, NU dan PDIP punya massa yang sama basisnya karena memang di grassroot, PDIP itu partai wong cilik," jelasnya.

Sebelumnya Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri mengatakan dirinya juga bertugas mencari sosok bakal cawapres Ganjar. Megawati mengaku masih pikir-pikir.

"Saya juga punya tugas cari wapres. Saya mikir dulu mana yang didahulukan," kata Megawati, di Badung, Bali, Jumat (6/5).

Megawati mengatakan PDIP saat ini juga masih fokus mempersiapkan pendaftaran caleg. Pihaknya juga masih berkoordinasi dengan partai lain.

"Kan di DPR itu kan wakil-wakil banyak juga dari beberapa ada yang ketum atau wakil. Itu sudah bicara dengan Mbak Puan. Saya bilang ya nanti kita atur waktunya (kunjungan partai politik). Kalau tidak diatur, ini mau datang, ini mau datang, gitu kan saya yang pusing," tandasnya.




(sar/hmw)

Hide Ads