.webp)
Rahmat Erwin Abdullah (22) atlet angkat besi Indonesia asal Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) berhasil menyabet medali emas di SEA Games Kamboja 2023. Ibu Rahmat, Ami Budiono mengaku bangga atas prestasi anaknya itu.
"Ya kalau kita sebagai orang tua sangat bangga dan banyak berterima kasih, bersyukur karena Rahmat dikasih kesehatan dikasih kekuatan Alhamdulillah dia dapat menunjukkan hasil terbaik (medali emas) untuk negaranya," kata Ami Budiono di rumahnya di Jalan Belibis Lorong 7A, Makassar, Selasa (16/5/2023).
Pada kejuaraan yang berlangsung di Kompleks National Olympic Stadium, Phnom Penh, Senin (15/5), Rahmat bersaing dengan 3 lifter lainnya yakni Yin Sokleng (Kamboja), Thi Ha Aung (Myanmar), dan Chatuphum Chinnawong (Thailand). Rahmat menjadi juara meski tidak turun di kelas andalannya yakni 71 Kg ke kelas 81 Kg.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Memang persiapannya Rahmat tidak pernah putus, karena dia mengejar untuk kualifikasi untuk cari poin untuk olimpiade. Persiapannya itu selesai Tokyo sampai sekarang nonstop persiapannya jadi full sampai sekarang," ungkap Ami.
Selain menyabet medali emas, Rahmat juga memecahkan 3 rekor SEA Games secara sekaligus. Rekor SEA Games itu berupa angkatan snatch dari 157 Kg menjadi 158 Kg, lalu angkatan clean and jerk dari 200 Kg menjadi 201 Kg, dan total angkatan dari 357 Kg menjadi 359 Kg.
"Waktu di SEA Games kemarin di SEA Games 2021 dia juga tiga rekor SEA Games yang ini di Kamboja juga tiga rekor SEA Games," sebut Ami.
Ami pun berharap Pemprov Sulsel memberikan perhatian kepada atlet asal Sulsel. Khususnya pembinaan dalam mempersiapkan atlet untuk kejuaraan nasional hingga Internasional.
"Tetapi harapan kita sebagai orang tua dan pelatih mohonlah perhatian dari pemerintah daerah jangan sampai sudah berbuat prestasi terbaik untuk negara untuk daerah tapi perhatiannya sampai sekarang kita itu belum dapat perhatian. Seperti Pelatda persiapan untuk Pra PON, Pra PON saja bulan 7 akan dilaksanakan tapi sampai sekarang tanda-tanda pembinaan itu belum ada dari pemerintah provinsi kita," bebernya.
Ami mengaku fasilitas olahraga khususnya bagi atlet angkat besi di Sulsel tidak ada. Apalagi setelah Stadion Andi Mattalatta Makassar dibongkar.
"Sehari hari kebetulan Rahmat Pelatnas jadi kalau dia pulang kita latihan di rumah sendiri kebetulan kita punya tempat sendiri kalau kita dari Pemerintah Provinsi maupun daerah sampai sekarang itu selama stadion dibongkar kita tidak punya fasilitas apapun jadi sekarang fasilitas yang kita punya itu pribadi," ungkap Ami.
(hsr/hsr)
