Pesawat jet pribadi Hawker 900XP PK-LRU overrun di Bandara Maleo, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng). Pesawat keluar jalur hingga ke tanggul sungai sekitar bandara.
Dalam video beredar yang dilihat detikcom, pesawat Hawker 900XP PK-LRU itu tampak berada di semak-semak. Moncong pesawat berada di pembatas tanggul sungai.
Kondisi moncong pesawat terlihat penyok. Bodi sisi kanan pesawat juga demikian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Terlihat sejumlah petugas bandara mengecek kondisi di sekitar lokasi tidak lama setelah pesawat overrun. Garis polisi juga sudah terpasang mengelilingi lokasi kecelakaan.
Insiden pesawat overrun alias keluar dari landasan pacu/runway itu terjadi di Bandara Maleo, Desa Umbele, Morowali pada Kamis (11/5) sekitar pukul 15.00 Wita. Polisi langsung turun ke lokasi usai mendapat kabar kecelakaan ini.
Kabid Humas Polda Sulteng Kombes Djoko Wienartono mengungkap kronologi pesawat jet pribadi PK-LRU itu overrun di Bandara Maleo, Morowali. Awalnya pesawat take off dari Bandara Halim Perdana Kusuma.
"Pesawat PK-LRU 900 XP, pesawat carteran jenisnya. (Berangkat) dari Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta itu jam 11.00 WIB," ujar Kombes Djoko.
Dia mengatakan pesawat itu dijadwalkan tiba di Bandara Maleo, Morowali pukul 15.00 Wita. Namun saat akan mendarat pesawat tersebut keluar jalur runway.
"Pesawat pada saat jam 3 kurang. Jam 15.00 (Wita) minta izin untuk melakukan pendaratan. Kemudian pada saat diizinkan untuk mendarat, pesawat tersebut landing, namun pada saat landing ini pesawat tidak berhenti," jelasnya.
Pesawat tersebut kemudian melewati jalur landasan pacu dan menabrak pembatas. Pesawat berhenti di tanggul Sungai Karupa.
"(Pesawat lewati jalur runway) terus hingga menabrak pembatas," terangnya.
Angkut 8 Orang-Semua Selamat
Pesawat tersebut memuat 8 orang saat mengalami overrun. Rinciannya, 4 orang penumpang dan 4 kru pesawat. Para korban seluruhnya selamat.
"Penumpang 4 orang, kru 4 orang. Semua selamat," terang Kapolres Morowali AKBP Supriyanto saat dikonfirmasi, Kamis (11/5).
Supriyanto mengaku langsung melakukan pemantauan di lokasi kecelakaan. Dia mengatakan masih akan mendalami insiden ini.
"Tidak ada korban, sementara kita masih di lokasi, tunggu nanti infonya," imbuhnya.
(asm/sar)