Pengendara yang hendak melalui Jalan Poros Enrekang-Toraja, Sulawesi Selatan (Sulsel) diminta untuk melalui jalur alternatif ke Jalan Poros Palopo. Hal tersebut karena terjadi kemacetan parah imbas jalan ambles di lokasi tersebut.
Kasat Lantas Polres Enrekang AKP Abdul Samad mengatakan pengendara dari Makassar bisa melalui jalur Poros Palopo terlebih dulu kemudian menuju Toraja Utara. Meskipun lewat Jalur Poros Palopo lebih jauh, tetapi lebih efektif ketimbang terjebak kemacetan.
"Bisa lewat Poros Palopo kemudian Poros Toraja. Tentunya pasti lebih jauh. Tapi keadaan jalan saat ini tidak memungkinkan untuk dilewati, karena kami masih menerapkan sistem buka tutup untuk 1 jalur," AKP Abdul Samad kepada detikSulsel, Selasa (9/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Abdul mengatakan masih terjadi kemacetan sepanjang 3 kilometer di jalan amblas Poros Enrekang-Toraja. Pihak balai jalan masih sementara melakukan penimbunan jalan yang amblas.
"Kondisinya masih macet. Kami masih terapkan buka tutup jadi secara bergantian kendaraan lewat jalan, tidak bisa sekaligus. Balai jalan juga sudah turunkan alat berat untuk memperbaiki sementara jalan yang amblas," ujarnya.
Salah seorang pengendara mobil, Romi mengutarakan kemacetan akibat jalan rusak di Enrekang membuat dirinya harus mengantre hingga 3 jam. Dirinya tidak memilih jalan alternatif Palopo karena dinilai terlalu jauh.
"Sudah 3 jam saya ini menunggu. Harusnya sampai di Toraja tadi jam 8, ini sampai sekarang masih macet, kondisi seperti ini memang sudah lama di Enrekang, tapi ini makin parah. Tidak ada jalan alternatif sebenarnya, karena kalau lewat Palopo itu 2 kali lipat jauhnya," ujarnya.
Bupati Minta Perbaikan Permanen
Bupati Enrekang Muslimin Bando menyoroti Jalan Poros Enrekang-Toraja yang amblas. Muslimin meminta agar Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sulawesi Selatan (Sulsel) segera memperbaiki jalan amblas tersebut secara permanen.
"Kondisi geografis daerah kita rawan amblas dan longsor. Seperti di Kulinjang yang amblas, sempat dibenahi tapi kemudian longsor lagi," kata Muslimin kepada detikSulsel, Selasa (9/5).
"Makanya ini harus ditangani secara permanen, kalau tidak akses akan putus total," tegas Muslimin.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya...
Saksikan Video 'Penampakan Jalan Amblas di Enrekang, Buat Macet 4 Km di Trans Sulawesi':
BBPJN Perbaikan Juni 2023
Kabid Preservasi II BBPJN Sulsel Ali Duhari mengungkapkan, perbaikan permanen Jalan Poros Enrekang-Toraja akan dilakukan pada Juni 2023. Saat ini tahapannya sudah dalam tender.
"Alih trase dilakukan bertahap, sambil kita monitor pergerakan tanahnya. Insya Allah penanganan permanen setelah paket terkontrak, perkiraan bulan Juni ini sementara tender," ungkapnya.
Dirinya mengutarakan, untuk pengerjaan Jalan Poros Enrekang-Toraja akan dilakukan secara bertahap selama tahun 2023-2024. Perbaikan jalan tersebut kata dia, menggunakan anggaran APBN sebesar Rp 249,3 miliar.
"Dilakukan secara bertahap tahun 2023-2024, dengan pagu anggaran Rp 293,3 miliar, kurang lebih 105.35 km," tandas Ali.