.webp)
Demo Hardiknas berujung ricuh masih berlangsung di depan kampus Universitas Negeri Makassar (UNM) Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Massa aksi yang awalnya saling lempar batu dipukul mundur polisi dengan tembakan water cannon hingga gas air mata.
Pantauan detikSulsel di Jalan AP Pettarani Makassar, Selasa (2/5/2023) pukul 20.50 Wita, sejumlah orang tidak dikenal (OTK) saling balas lemparan batu dengan massa aksi yang bertahan di Jalan Pendidikan samping kampus UNM. Polisi pun mengimbau agar massa dan warga menenangkan diri.
"Kami mengimbau agar warga tidak ada yang melempar batu ke massa yang ada di dalam. Biarkan kami yang menyelesaikan ini sesuai prosedur yang ada," ujar salah satu polisi lewat pengeras suara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun imbauan polisi tidak diindahkan. Tidak berselang lama, datanglah mobil water cannon menembakkan water cannon ke arah massa aksi.
"Diharapkan kepada massa yang ada di dalam agar segera keluar. Kita bicarakan baik-baik," tambah anggota polisi tersebut.
Tiba-tiba polisi menembakkan gas air mata kembali membubarkan massa. Beberapa kali terdengar suara tembakan di lokasi.
Saat ini polisi masih berjaga di lokasi. Arus lalu lintas di Jalan AP Pettarani lengang lantaran kendaraan menghindari kericuhan.
Diketahui, massa sempat memblokade Jalan Pendidikan samping kampus UNM. Mereka menutup jalan menggunakan kayu yang dibentangkan jalan. Saat itulah polisi mulai berusaha membubarkan massa.
(sar/hmw)
