Pemotor Lansia di Luwu Timur Tabrak Truk Kelapa Sawit hingga Tewas

Pemotor Lansia di Luwu Timur Tabrak Truk Kelapa Sawit hingga Tewas

Ahmad Al Qadri - detikSulsel
Minggu, 30 Apr 2023 17:15 WIB
Korban tabrakan di Luwu Timur, Sulsel dievakuasi.
Foto: Korban tabrakan di Luwu Timur, Sulsel dievakuasi. (Dok. Istimewa)
Luwu Timur -

Pengendara motor bernama Basri (61) di Kabupaten Luwu Timur (Lutim), Sulawesi Selatan (Sulsel) terlibat tabrakan dengan truk yang mengangkut kelapa sawit. Insiden ini mengakibatkan Basri meninggal usai mengalami luka parah.

"Iya, Jadi mobil truk yang muat kelapa sawit dengan sepeda motor tabrakan," kata Kasat Lantas Polres Lutim Iptu Sarifuddin kepada detikSulsel, Minggu (30/4/2023).

Kecelakaan lalu lintas ini terjadi di jalan Trans Sulawesi, Desa Jalajja, Kecamatan Burau, Lutim pada (30/4) pukul 11.30 Wita. Awalnya motor yang dikendarai Basri dengan kecepatan sedang melintasi dari arah Burai menuju wilayah Wotu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sarifuddin menjelaskan saat itu Basri yang mengendarai motor tanpa pelat kendaraan menyalip pengendara motor lain. Namun mobil truk yang dikemudikan Lisa Tajemu (37) datang dari arah berlawanan.

"Tiba-tiba mobil dump truck muncul dari arah berlawanan, sehingga mobil truk menabrak pengendara sepeda motor hingga terseret ke bahu jalan," ucap Sarifuddin.

ADVERTISEMENT

Insiden itu membuat Basri mengalami luka patah pada pergelangan tangan kiri dan kanan. Basri yang tidak sadarkan diri kemudian dilarikan ke rumah sakit.

"Pengendara sepeda motor mengalami luka patah pada pergelangan tangan kiri dan kaki kanan, pendarahan di hidung dan masih dalam keadaan kritis," imbuhnya.

Namun belakangan Basri dilaporkan meninggal dalam perawatan. "Meninggal pengendara motor," tambah Sarifuddin.

Sarifuddin mengatakan barang bukti berupa mobil dan truk sudah diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut. Sementara sopir truk dilaporkan tidak mengalami luka atas kecelakaan itu.

"Sementara ditangani sama anggota. Barang buktinya sudah diamankan sama anggota dengan bukti mobil diproses kami lanjut," jelasnya.




(sar/asm)

Hide Ads