Polda Gorontalo Kerahkan 3.021 Personel Amankan Mudik Lebaran 2023

Gorontalo

Polda Gorontalo Kerahkan 3.021 Personel Amankan Mudik Lebaran 2023

Apris Nawu - detikSulsel
Selasa, 18 Apr 2023 22:00 WIB
Polda Gorontalo menyiagakan 3.021 personel pengamanan mudik lebaran.
Foto: Polda Gorontalo menyiagakan 3.021 personel pengamanan mudik lebaran. (dok.istimewa)
Gorontalo -

Polda Gorontalo menyiagakan 3.021 personel untuk melakukan pengamanan mudik lebaran yang tergabung dalam Operasi Ketupat Otanaha 2023. Personel tersebut akan disebar di 18 pos pengamanan.

"Personel gabungan yang disiagakan sekitar 3.021," ujar Kapolda Gorontalo Irjen Angesta Romano Yoyol saat apel Operasi Ketupat Otanaha 2023 di Mapolda Gorontalo, Selasa (18/4/2023).

Angesta menuturkan personel tersebut akan ditempatkan di 18 pos yang tersebar di sejumlah titik di Gorontalo. Pos tersebut terdiri dari pos pengamanan, pos terpadu dan pos pelayanan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada 18 pos pengamanan yang terdiri dari pos pengamanan, pos terpadu dan pos pelayanan. Itu sudah tergabung secara keseluruhan baik di wilayah kabupaten dan kota maupun di polres-polres di seluruh jajarannya," terangnya.

Operasi Ketupat Otanaha 2023 fokus pada tempat-tempat keramaian selama periode mudik lebaran, seperti di terminal, pelabuhan, bandara, hingga masjid. Personel juga akan ditempatkan di perbatasan antara provinsi.

ADVERTISEMENT

"Jadi semua tempat yang berpotensi peningkatan keramaian itu kemudian akan dilakukan penjagaan di sejumlah lokasi terminal, pelabuhan, bandara, mesjid, di perbatasan antara provinsi, pada pelaksanaan tradisi Tumbilotohe hingga perayaan ketupat nanti," ungkapnya.

Pihaknya pun berharap agar warga mendukung operasi tersebut. Apalagi Operasi Ketupat Otanaha untuk menjaga ketertiban dan keamanan selama periode mudik.

"Operasi pengamanan demi menjaga ketertiban, keamanan ini juga untuk kepentingan bersama," ujarnya.

Sementara itu, Dirlantas Polda Gorontalo Kombes Arief Budiman mengatakan kebijakan pemerintah terhadap arus mudik dan arus balik berbeda dengan tahun sebelumnya saat pandemi COVID-19.

"Jadi kebijakan arus mudik tahun ini berbeda dari tahun kemarin," jelasnya.

Ia menyebut pengaturan lalu lintas tentunya akan melihat perkembangan situasi di lapangan. Jika arus lalu lintas berjalan normal maka personel hanya akan melakukan pemantauan dan pengamanan.

"Para personel di lapangan hanya melakukan pemantauan dan penjagaan arus lalu lintas supaya normal," katanya.

Diketahui, Operasi Ketupat Otanaha 2023 dilaksanakan mulai 18 April hingga 1 Mei mendatang. Adapun personel yang tergabung dalam operasi ini, yakni anggota Polri, TNI, Satpol PP, Basarnas, dan unsur pemerintah daerah.




(hsr/sar)

Hide Ads