.webp)
Dinas Damkar Kabupaten Luwu Timur (Lutim), Sulawesi Selatan (Sulsel) menangkap ular piton sepanjang 8 meter. Ular tersebut diduga habis memangsa ternak saat melintas di permukiman warga.
Dalam foto yang diterima detikSulsel, tampak lima petugas Damkar Lutim berdiri sambil mengangkat ular piton tersebut. Hewan reptil itu baru saja dievakuasi.
Kelima petugas tersebut membentangkan tubuh ular piton. Seorang petugas memegang kepala ular, sementara petugas lainnya memegang badan dan ekor ular.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ular piton sepanjang 8 meter itu memiliki warna dominan cokelat dengan corak kehitam-hitaman di tubuhnya. Bagian tubuh binatang melata itu tampak besar.
 Foto: Damkar Luwu Timur mengevakuasi ular piton sepanjang 8 meter. (Dok. Istimewa) |
Di foto lainnya, terlihat petugas Damkar Lutim menutup kepala ular piton itu. Sejumlah warga mengabadikan momen saat petugas tengah mengevakuasi ular tersebut.
"Hampir 8 meter (panjang ular piton). Ada laporan dari masyarakat, tim turun langsung ke lokasi," ungkap Kasi Penyelamatan dan Evakuasi Damkar Lutim Lisman kepada detikSulsel, Rabu (12/4/2023).
Ular tersebut ditangkap di wilayah Desa Ussu, Kecamatan Malili, Lutim pada Rabu (12/3) pukul 20.30 Wita. Ular tersebut sedang melintas di jalan.
"Dia itu sudah mau mi menyeberang kembali ke sungai," ucap Lisman.
Lisman mengatakan ular tersebut baru saja melintasi permukiman warga. Dia menduga ular piton itu baru saja memangsa ternak.
"Baru-baru mungkin sudah makan apa di situ di sekitar perumahan, apakah ayam atau apa," tutur Lisman.
Pasalnya saat dievakuasi pergerakan ular sangat lambat. Saat diamankan ular piton tersebut juga tidak banyak melakukan perlawanan.
"Karena dia (ular piton) menyeberang di jalan menuju kembali ke sungai sangat lambat sekali," terangnya.
Lisman mengatakan ular di Desa Ussu memang sudah sering muncul. Ukuran ular yang ditemukan pun berbeda-beda.
"Kalau (Desa) Ussu sudah beberapa kali (ditemukan ular), cuma tempatnya yang berbeda," sebut Lisman.
Namun ular piton 8 meter itu merupakan temuan ular terpanjang. Lisman bahkan sesumbar ular yang dievakuasi di Desa Ussu tersebut temuan ular terbesar semenjak dia bergabung di Damkar Lutim.
"Selalunya memang yang didapat itu lumayan besar memang, dibanding yang lain-lain. Semenjak saya di Damkar, memang di Ussu itu yang terbesar," jelasnya.
(sar/ata)
