Warga di Kabupaten Luwu Timur (Lutim), Sulawesi Selatan (Sulsel) dibuat heboh dengan kemunculan ular piton sepanjang 8 meter. Hewan melata tersebut dievakuasi tim Pemadam Kebakaran (Damkar) setempat.
"Hampir 8 meter. Ada laporan dari masyarakat, tim turun langsung ke lokasi," kata Kasi Penyelamatan dan Evakuasi Damkar Lutim Lisman ketika dikonfirmasi detikSulsel, Rabu (12/42023).
Ular piton tersebut muncul di Desa Ussu, Kecamatan Malili, Luwu Timur pada Rabu (12/4) sekitar pukul 20.36 Wita. Saat itu, warga melihat ular tersebut di jalan hendak menuju ke sungai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia itu sudah mau mi menyeberang kembali ke sungai," terang Lisman.
Dia menduga ular piton tersebut telah memangsa hewan ternak milik warga. Apalagi saat bergerak sangat lambat.
"Baru-baru mungkin sudah makan apa di situ di sekitar perumahan, apakah ayam atau apa. Karena dia menyeberang di jalan menuju kembali ke sungai sangat lambat sekali," katanya.
Lisman menambahkan pihaknya yang ke lokasi langsung mengamankan ular tersebut. Proses evakuasi ular piton tersebut menjadi tontonan warga setempat.
"Kurang lebih sejam sejak laporan masuk, yakni pukul 21.36 Wita," tuturnya.
Lisman mengungkap Desa Ussu termasuk salah satu daerah di Lutim yang sering ditemukan ular piton. Bahkan ukurannya rata-rata lebih besar dari daerah lainnya.
"Iya termasuk terpanjang terbesar ini. Selalunya memang kalau Ussu, selalunya memang yang didapat itu lumayan besar memang, dibanding yang lain-lain," tutupnya.
(hsr/hsr)