.webp)
Kabar adanya ular piton sepanjang 10 meter berkeliaran di wilayah kampus Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar beredar di media sosial hingga bikin heboh. Belakangan, kabar itu dipastikan tidak benar alias hoax.
Kepastian kabar itu hoax diungkapkan Kepala Biro Komunikasi dan Humas Unhas Ahmad Bahar. Dia menyebut lokasi kejadian berada di Kabupaten Maros.
Ular itu sempat disebut-sebut muncul di Kampung Kera-Kera, sekitar kampus Unhas, Minggu (9/4/2023) malam. Ular tersebut terlihat sedang berjalan di aspal dan hendak masuk ke semak-semak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hoax, itu video tanggal 8 (April) di daerah Tanralili Maros (bukan di Unhas)," kata Ahmad Bahar saat dikonfirmasi detikSulsel, Senin (10/4/2023).
Bahar mengatakan pihak keamanan kampus telah menyisir lokasi yang dimaksud. Namun tidak ada informasi masyarakat yang melihat adanya ular yang dimaksud.
"Satpam sudah menyisir di area Kera-kera, tapi tidak ada info dari masyarakat maupun mahasiswa di kandang peternakan yang tahu tentang adanya ular tersebut," jelasnya.
Damkar Makassar Tak Terima Laporan
Kepala Dinas Damkar Kota Makassar Hasanuddin juga mengaku tak menerima laporan terkait adanya ular sepanjang 10 meter di sekitar Kampus Unhas.
"Namun sampai sekarang belum ada laporannya masuk ke kantor," kata Hasanuddin saat dikonfirmasi terpisah.
Kendati begitu, Hasanuddin mengimbau kepada masyarakat untuk tenang jika menemukan hewan buas. Ia meminta untuk segera menghubungi Animal Rescue Damkar Makassar.
"Tetap tenang saja beraktivitas seperti biasanya, bila diliat jangan dibikin panik hingga akhirnya kabur ke semak-semak. Segera laporkan ke Tim Rescue Damkar insyaallah kami segera otw (on the way)," ujarnya.
(asm/sar)
