.webp)
Hari paskah adalah salah satu perayaan penting dalam agama Kristen. Hari ini memperingati kebangkitan Yesus Kristus dari kematian dan dosa.
Mengutip dari laman Catholic.org, perayaan Paskah diperingati setiap tahunnya pada hari Minggu pertama setelah bulan purnama ekuinoks musim semi. Yakni antara tanggal 22 Maret hingga 25 April dan dapat berubah-ubah setiap tahunnya.
Meskipun perayaan Paskah sudah menjadi bagian yang diperingati setiap tahun, namun masih banyak yang belum mengetahui seluk beluk, makna dan tradisi terkait perayaan ini. Nah, berikut ini penjelasan lengkap seputar Paskah dirangkum detikSulsel dari berbagai sumber:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arti Paskah
 Pemuda Katolik menampilkan visualisasi penyaliban Yesus dalam prosesi Tablo Jalan Salib di Gereja Santo Tomas, Depok, Jawa Barat, Jumat (14/04/2017). Foto: Grandyos Zafna |
Paskah dalam Bahasa Inggris disebut juga dengan Easter. Mengutip situs Christianity, kata "Easter" berasal dari bahasa Jerman "Eostre", merujuk pada nama seorang dewi Saxons yang memberikan pengorbanan pada masa Paskah (passover).
Arti Paskah sendiri adalah hari untuk memperingati kebangkitan Yesus Kristus dari kematian-Nya di hari ketiga setelah disalibkan. Kebangkitannya ini pun menandai kemenangan Yesus dari kematian dosa.
Bagi kepercayaan Kristen, Paskah merupakan puncak kemenangan dan suka cita setelah melewati masa prapaskah yang penuh dosa, puasa dan pertobatan. Masa prapaskah ini adalah masa 40 hari sebelum paskah, yang dimulai dengan hari Rabu Abu hingga Sabtu suci.
Arti Paskah dalam Perjanjian Lama
Dilansir dari laman Gereja Bethel Indonesia, Paskah dalam perjanjian lama merujuk pada kata "Pesakh" atau "Passover" dalam bahasa Ibrani.
Yakni perayaan pembebasan bangsa Israel dari tanah Mesir, di mana pada saat itu diadakan upacara roti tak beragi dan persembahan anak sulung dengan upacara korban domba. Ini merupakan perintah Tuhan yang harus dikenang oleh Musa.
Hari Paskah pada masa Perjanjian Lama adalah bayangan dari apa yang akan datang. Yakni Kristus.
Sebagaimana yang dinyatakan dalam Kolose 2:17, "Semuanya ini hanyalah bayangan dari apa yang harus datang, sedang wujudnya ialah Kristus."
Serta dalam Ibrani 10:1, "Di dalam hukum Taurat hanya terdapat bayangan saja dari keselamatan yang akan datang, dan bukan hakekat dari keselamatan itu sendiri. Karena itu dengan korban yang sama, yang setiap tahun terus-menerus dipersembahkan, hukum Taurat tidak mungkin menyempurnakan mereka yang datang mengambil bagian di dalamnya."
Arti Paskah dalam Perjanjian Baru
Adapun di dalam Perjanjian Baru, Paskah menunjukkan pengorbanan Yesus di kayu salib. Pengorbanan itulah yang membebaskan manusia dari perbudakan dosa-dosa.
Dengan demikian arti Paskah dalam Perjanjian Baru bisa disebut sebagai tindakan kasih Allah kepada manusia yang jatuh dalam dosa. Yakni dengan mengorbankan anak-Nya yang tunggal yaitu Yesus Kristus.
Hal ini dijelaskan dalam Kitab Yesaya 59:1-2, "Sesungguhnya, tangan TUHAN tidak kurang panjang untuk menyelamatkan, dan pendengaran-Nya tidak kurang tajam untuk mendengar; tetapi yang merupakan pemisah antara kamu dan Allahmu ialah segala kejahatanmu, dan yang membuat Dia menyembunyikan diri terhadap kamu, sehingga Ia tidak mendengar, ialah segala dosamu."
Dan dalam Roma 6:23, "Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita."
Makna Paskah Bagi Umat Kristen
 Apa Itu Paskah? Ini Arti, Sejarah, Tradisi dan Maknanya Bagi Umat Kristen Foto: Reuters |
Lantas apa makna Paskah bagi umat Kristen?
Mengutip dari laman BPK Penabur, paskah bermakna kemenangan dan harapan bagi umat Kristiani. Yakni ketika Yesus berhasil mengalahkan maut dan bangkit kembali setelah melalui penderitaan di kayu salib.
Kebangkitan Yesus ini sekaligus menjadi awal kehidupan kekal bagi manusia yang percaya kepada-Nya. Yesus juga membutkan bahwa dirinya diutus oleh Allah datang ke dunia untuk menyelamatkan umat manusia dari dosa dan maut.
Paskah juga menunjukkan cinta kasih, anugerah dan Kuasa yang diberikan oleh Allah kepada hamba-Nya. Di mana dengan kebangkitan Yesus, Ia membebaskan umat-Nya dari perbudakan dosa, kutukan dan maut.
Ini juga memberikan kepastian akan kebangkatan kekal pada akhir zaman. Kebangkitan yang telah dibuktikan setelah mengalami penderitaan dan penyaliban.
Sejarah Paskah
Dikutip dari laman GKJ Brayat Kinasih Yogyakarta, Paskah telah dirayakan bahkan sebelum gereja mengenal tradisi perayaan Paskah itu sendiri. Yakni sejak abad ke-2, Paskah telah menjadi perayaan Kristen yang paling utama.
Keempat Injil dan seluruh kitab Perjanjian Baru mencatat peristiwa terjadinya peristiwa Paskah ini. Yakni hari ketika kematian dan kebangkitan Yesus Kristus dari kubur-Nya.
Rasul Paulus menuliskan, "Andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sia jugalah kepercayaan kamu." (1Kor.15:14).
Laman Christianity.org.uk. menyebutkan peristiwa itu terjadi di Yerusalem 2.000 tahun yang lalu. Karena peristiwanya terjadi pada hari Minggu, umat Kristen pertama pun mengadopsi hari Minggu sebagai hari untuk berkumpul dan bersama memuja Allah.
Namun butuh waktu lama hingga akhirnya hari Paskah dirayakan secara tahunan untuk merayakan kebangkitan Yesus. Umat Kriste di berbagai negara juga memiliki waktu dan cara perayaannya yang berbeda-beda.
Tradisi dan Hal Yang Identik dengan Paskah
Paskah tak hanya dirayakan di Gereja dengan beribadah, tapi juga dapat dirayakan dengan berbagai cara. Terdapat beberapa tradisi unik dan hal-hal yang identik dengan hari paskah dari berbagai negara.
1. Telur Paskah
 Salah satu ciri khas dalam perayaan Paskah adalah tradisi lomba menghias telur untuk anak-anak. Mengapa Paskah identik dengan telur? Simak penjelasannya! Foto: Istimewa |
Telur Paskah menjadi salah satu hal yang identik dengan perayaan Paskah. Telur biasanya diwarnai dengan berbagai warna cerah dan kadang-kadang dihiasi dengan gambar-gambar seperti kelinci, bunga, atau lambang-lambang Kristen lainnya.
Jadi kenapa hari Paskah identik dengan telur?
Telur Paskah menjadi simbol kebangkitan Yesus, yang muncul dari makam seperti seekor anak ayam keluar dari telur. Hal ini juga dikaitkan dengan Festival Pagan dalam merayakan musim semi sebagai simbol kehidupan baru.
2. Kelinci Paskah
Kelinci Paskah menjadi simbol kesuburan dan kehidupan baru. Kelinci sering digambarkan membawa keranjang penuh dengan telur Paskah dan permen Paskah untuk diberikan kepada anak-anak.
Tradisi kelinci Paskah ini awalnya berasal dari Jerman dan menyebar ke seluruh dunia, termasuk Amerika Serikat dan Australia.
3. Permen Paskah
Permen Paskah juga menjadi bagian dari tradisi Paskah. Permen-permen ini dihiasi dengan warna-warna cerah dan dibentuk menjadi berbagai macam bentuk seperti kelinci, telur, atau bunga.
Selain itu, di beberapa negara, permen ini juga dibuat dengan rasa yang berbeda-beda.
4. Makanan Paskah
Makanan Paskah juga menjadi tradisi yang penting dalam perayaan ini. Beberapa makanan yang biasa disajikan antara lain seperti kue Paskah, roti manis, ham panggang, dan hidangan berbasis telur.
Di beberapa negara, seperti Polandia dan Ukraina, hidangan khas seperti babka dan paska juga menjadi bagian dari tradisi makanan Paskah.
5. Khotbah Paskah
Khotbah Paskah merupakan bagian penting dalam perayaan Paskah. Khotbah ini biasanya diberikan oleh pendeta atau imam di gereja dan membahas tentang kematian dan kebangkitan Yesus Kristus.
Khotbah ini juga mengingatkan umat Kristen tentang makna sejati dari Paskah dan memberikan inspirasi bagi mereka untuk hidup sesuai dengan ajaran Yesus.
6. Ibadah Minggu Paskah
Ibadah Minggu Paskah merupakan bagian dari perayaan Paskah. Ibadah ini biasanya dilakukan pada hari Minggu, di mana umat Kristen berkumpul untuk memuja Tuhan dan merayakan kebangkitan Yesus.
Ibadah ini biasanya diisi dengan berbagai lagu pujian, bacaan Alkitab, dan khotbah.
7. Dekorasi Paskah
Dekorasi Paskah menjadi salah satu tradisi yang sangat penting dalam perayaan ini. Dekorasi ini biasanya meliputi pernak-pernik seperti lilin, bunga, dan ornamen-ornamen lainnya.
8. Parade Paskah
Selain easter egg hunt (berburu telur paskah), di beberapa negara barat seperti Amerika dan Inggris punya tradisi parede Paskah. Dalam parade ini, orang-orang mengenakan kostum khusus dengan diiringi musik dan tarian.
Warna Liturgi Hari Paskah
Selain merayakan dengan berbagai tradisi dan peribadatan, orang-orang juga biasanya mengenakan pakaian berwarna khusus untuk merayakan hari Paskah ini. Warna ini disesuaikan dengan warna-warna liturgi Katolik dan Kristen yang berlaku.
Sehingga tak jarang, pada moment hari paskah banyak orang yang bertanya, 'pakai baju warna apa saat Paskah?'
Adapun warna liturgi yang cocok dikenakan pada hari Paskah adalah warna Putih. Warna ini melambangkan kemurnian, karunia dan puncak kegembiraan akan kebangkitan Yesus Juru Selamat.
Perbedaan Paskah dan Kenaikan Isa Almasih
Meskipun kerap disamakan, ternyata terdapat perbedaan antara hari Paskah dengan Kenaikan Isa Almasih. Keduanya mengacu pada moment dan peristiwa yang berbeda.
Sebagaimana dijelaskan, Hari Paskah adalah peringatan hari ketika Yesus bangkit dari kuburnya, setelah disalib dan dimakamkan. Sementara itu, dikutip dari laman Universitas Jember, Kenaikan Isa Almasih adalah peringatan naiknya Yesus ke Langit atau Sorga.
Kenaikan Isa Almasih ini terjadi 40 hari setelah peristiwa Paskah. Moment tersebut pun disaksikan oleh murid-murid Yesus, dimana Yesus terangkat naik ke langit dan kemudian hilang setelah tertutup awan sebagaimana tercatat pada Kitab Perjanjian Baru.
Demikianlah penjelasan lengkap tentang Apa itu Paskah, mulai dari Arti, sejara hingga tradisinya. Semoga bermanfaat ya!
(edr/alk)
