Warga Kecamatan Makale Selatan, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan (Sulsel) digegerkan dengan penemuan mayat laki-laki di penjaringan sampah PLTA Malea. Polisi pun tengah menyelidiki temuan mayat tanpa identitas itu.
"Tadi kami mendapat laporan ada penemuan mayat laki-laki di saluran penjaring sampah PLTA Malea, tidak ada identitasnya," kata Kapolsek Makale AKP Martinus Pararuk kepada detikSulsel, Senin (3/4/2023).
Jasad tersebut awalnya ditemukan oleh salah seorang petugas PLTA Malea, sekitar pukul 07.00 Wita, Senin (3/4). Saat ditemukan, kondisi jasad dalam keadaan tersangkut di penjaring sampah PLTA Malea.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Martinus mengungkapkan, jasad tersebut diperkirakan berumur 65 tahun. Dia menduga korban hanyut belum sehari.
"Tidak ada sama sekali identitas, kalau dilihat umurnya sekitar 65 tahun. Tubuhnya masih utuh, sedikit yang terkelupas jadi diperkirakan belum genap sehari hanyut di sungai," ungkapnya.
Dia menambahkan, sementara ini jasad laki-laki itu dilarikan ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Lakipadada untuk autopsi. Pihak kepolisian juga mengecek dugaan korban merupakan warga yang dilaporkan hilang.
"Sudah di RSUD Lakipadada untuk diotopsi. Kami juga memeriksa beberapa info orang hilang tapi beberapa hari ini kami juga tidak menerima laporan. Sementara diselidiki," tandasnya.
(sar/hsr)