Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) mengungkap penyebab kubah masjid roboh hingga menimpa 12 jemaah salat tarawih. Konstruksi kubah dianggap sudah berumur.
"Itu dikarenakan konstruksi yang sudah berumur," ungkap Kepala Pelaksana BPBD Makassar Achmad Hendra Hakamuddin kepada detikSulsel, Minggu (26/3/2023).
Hendra menjelaskan, kubah tidak langsung jatuh. Material reruntuhan sempat terhalang plafon sehingga beberapa jemaah masih sempat menyelamatkan diri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi saat itu tidak langsung rubuh ke bawah, masih sempat terhalang plafon sehingga beberapa jemaah di situ sempat menyelamatkan diri," bebernya.
Saat kejadian, para jemaah tengah mendengar ceramah. Jemaah masjid hendak melaksanakan salat tarawih.
"Setelah salat Isya kemudian pada saat ceramah sebelum tarawih, kubah yang berada di tengah masjid itu rubuh," tambah Hendra.
Untuk diketahui, Insiden itu terjadi di Masjid Ittifaqul Jama'ah, Kelurahan Pattingalloang, Kecamatan Ujung Tanah pada Minggu (26/3) sekitar pukul 20.15 Wita. Insiden ini menyebabkan 12 korban luka-luka.
"Sementara ini ada 12 korban. Korban mengalami luka-luka. Dievakuasi di 3 tempat saat ini," paparnya.
Korban tertimpa kubah masjid itu dirawat di tiga fasilitas kesehatan yang berbeda. Mereka dirawat di RS Akademis, Puskesmas Pattingalloang, dan RS Angkatan Laut Lantamal VI Makassar.
"Ada di RS Akademis satu orang, di Puskesmas Pattiangalloang 1 orang dan sisanya di RS angkatan laut," ungkapnya.
(sar/nvl)